Kecelakaan di Lumajang

5 FAKTA Kecelakaan Truk Trailer vs Bus Jalan Raya Lumajang - Surabaya, ini Kronologi & Jumlah Korban

Berikut Rangkuma Fakta Kecelakaan Truk Trailer vs Bus di Jalan Raya Lumajang - Surabaya, Mulai Kronologi hingga Jumlah Korban

Youtube SURYA.co.id
5 FAKTA Kecelakaan Truk Trailer vs Bus Jalan Raya Lumajang - Surabaya, ini Kronologi & Jumlah Korban 

Sopir bus pariwisata bernomor polisi N-7229-UQ, Dimas Sarifudin (30) adalah warga Desa Denok Kecamatan/Kabupaten Lumajang.

"Sopir bus menyalip truk saat di jalur tikungan, juga terlalu ke kanan dan dari arah berlawanan melaju truk kontainer (trailer) itu. Kondisi jalan ketika itu juga licin," ujar Kasat Lantas Polres Lumajang, AKP I Putu Angga Feriyana kepada Surya.co.id.

Sopir bus juga diduga melaju dalam kondisi terburu-buru. Akibatnya, tabrakan tidak terhindarkan. Akibat peristiwa itu 46 orang terluka.

Dua kendaraan tersebut bertabrakan adu depan. Bagian depan bus pariwisata dan truk kontainer sama-sama rusak parah.

Lebih lanjut Angga mengimbau, kepada pengemudi untuk berhati-hati di jalur tersebut.

"Berhati-hati, ketahui kondisi jalan. Jangan menyalip di tikungan. Jangan terburu-buru. Ketahui juga kondisi kendaraan yang dikemudikan. Saat peristiwa tadi, jalanan juga licin karena gerimis," tegas Angga.

5. Kasus sebelumnya, kecelakaan rombongan guru TK Tulungagung

Sebelumnya, kasus kecelakaan rombongan guru TK Tulungagung terjadi di Blitar, Jawa Timur.

Suara jerit tangis langsung menyeruak sesaat setelah Bus Pariwisata yang ditumpangi rombongan para guru, dan kepala sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) asal Tulungagung itu, mengalami kecelakaan.

Bus Pariwisata Fabian Anugerah Trans, yang ditumpangi 59 penumpang itu terperosok ke Kali Judel, yang ada di jalan Raya Malang-Blitar, atau tepatnya sekitar 20 meter timur SPBU Kesamben, Sabtu (7/12/2019).

Akibat kecelakaan itu, lima korban tewas di TKP. Sebanyak empat korban merupakan penumpang bus dan satu korban tewas merupakan pengendara motor.

Nama korban tewas tersebut adalah Ny Naksa Bandi (54), Ny Siti Fatimah (40), Ny Kasiaten (42), dan Ny Anita (32), semuanya kasek TK. Sementara korban tewas pengendara sepeda motor atas nama, Ridwan (54), warga Dusun Sembung, Desa Pagergunung, Kecamatan Kesamben.

"Semua korban tewas di TKP dengan kondisi luka parah," kata AKP Amirullah Hakim, Kasatlantas Polres Blitar.

Sedang, korban luka penumpang bus itu berjumlah 55 orang, tiga di antaranya, adalah anak-anak atau masih berusia sekitar empat tahun.

Mereka berada di bus itu karena ikut ibunya, yang hendak rekreasi ke wisata Taman Kurma, Pasuruan.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved