Berita Mojokerto
UPDATE Siswi SMA Mabuk Berjoget di Mojosari Mojokerto, Pihak Sekolah Minta Orangtuanya Lakukan Ini
Dalam rekaman video yang viral di media sosial Facebook siswi DA berada di belakang siswi SF saat mabuk berjoget di tempat umum.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id | MOJOKERTO - Pasca viralnya video siswi SMAN 1 Mojosari Kabupaten Mojokerto mabuk berjoget, pihak sekolah mewajibkan wali murid supaya memberikan perhatian lebih terhadap siswa yang diduga ikut pesta minuman keras (miras).
Kasus siswa pesta miras ini terkuak setelah seorang siswi SF (18) kelas XII IPS mabuk dan berjoget di Cafe Paijo, Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Selasa (4/12/2019) sehingga videonya viral di media sosial Facebook.
Kepala Sekolah SMAN 1 Mojosari Ibnu Mudzakir mengatakan setelah adanya kasus siswi SF ini pihaknya memberlakukan peraturan ketat terhadap siswi yang bersangkutan.
Kebijakan ini sudah disampaikan ke pihak orang tua sebagai pembinaan terhadap siswi supaya bisa berubah menjadi kepribadian baik.
"Sesuai kesepakatan orang tua sanggup antar jemput siswi yang bersangkutan ke sekolah untuk pengawasan yang lebih intensif, ini yang saya harapkan," ujar Ibnu kepada SURYA.co.id, Jumat (6/12/2019).
Ibnu menjelaskan selama ini siswi SF di luar pengawasan orangtua lantaran tinggal bersama kakek dan neneknya.
Sedangkan orangtuanya tinggal di Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto.
"Setelah kejadian ini siswi ini akan tinggal bersama orang tuanya," ungkapnya.
Menurut Ibnu, guru Bimbingan Konseling (BK) melakukan pendampingan intensif terhadap siswi SF selama berada di sekolahnya.
Pedampingan ini diperlukan untuk memulihkan kondisi psikologis sekaligus membina yang bersangkutan agar tidak kembali terjerumus kenakalan remaja.
"Siswi SF sudah kembali beraktivitas seperti biasa sekarang usai ujian akhir semester ganjil," tuturnya.
Masih kata Ibnu, kebijakan antar jemput siswa juga berlaku pada wali murid yang anaknya berada di lokasi pesta miras.
Pihaknya sudah memanggil tujuh wali murid tersebut untuk berkoordinasi terkait penanganan siswa ini.
Dari tujuh siswa ada dua siswi yang ikut pesta miras yaitu siswi SF dan siswi DA (18).
Diketahui, dalam rekaman video yang viral di media sosial Facebook siswi DA berada di belakang siswi SF saat mabuk berjoget di tempat umum.