Berita Madiun

Kariyadi, Bos PT Amoeba asal Madiun Dikenal Dermawan

Kariyadi juga membangun masjid di Desa Singgahan dengan biaya sekitar Rp 700 juta hingga Rp 1 miliar. Dia juga selalu menghadiri setiap undangan warga

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Eben Haezer Panca
ist
Kapolres Lumajang menginterogasi tersangka dalam dugaan kejahatan money games QNet 

SURYA.co.id|MADIUN - Tim Cobra Polres Lumajang mengungkap kasus money games yang dijalankan oleh MK alias Mohamad Kariyadi.

Kini, pria asal Desa Desa Singgahan, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim) ini telah ditangkap.

Seperti apa sebenarnya sosok Kariyadi?

Sekretaris Desa Singgahan, Joni Anwar, menuturkan Kariyadi dikenal sebagai sosok orang yang baik di kalangan warga Desa Singgihan.

Sebab, Kariyadi kerap memberikan santunan kepada masyarakat sekitar.

"Setiap lebaran, memberikan santunan kepada fakir miskin, kepada masyarakat sekitar, khususnya di Desa Singgahan 1 dan Singgahan 2," kata Joni, Rabu (4/9/2019) siang.

Kariyadi juga membangun masjid di Desa Singgahan dengan biaya sekitar Rp 700 juta hingga Rp 1 miliar.

Selain itu, Kariyadi juga selalu menghadiri setiap undangan dari masyarakat.

"Baik orangnya, kalau ada undangan hajatan dari masyarakat kecil datang," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Polres Lumajang berhasil mengungkap kasus 'money game' yang menggunakan skema piramida. 

Tersangka dalam kasus ini adalah MK (48), direksi PT Amoeba International yang berasal dari Kebonsari, Madiun.

Sesuai pengakuan MK, PT ini berafiliasi dengan PT Q-Net sebagai induk perusahaan yang menjalankan perdagangan sistem piramida.

Belum ada konfirmasi soal klaim  bahwa PT Amoeba berafiliasi dengan Q-Net.

Kapolres Lumajang, AKBP M Arsal Sahban mengatakan, para member baru diwajibkan untuk mencari dua anggota.

Setiap anggota baru tersebut ditugaskan hal yang sama yakni merekrut anggota baru sehingga membentuk sistem binari (piramida), yaitu masing masing kaki kanan dan kirinya akan bercabang terus.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved