Kilas Balik
Cuma Kirim 1 Prajurit Kopassus, Ayah Ani Yudhoyono Sukses Bikin Pimpinan KKB Papua Balik ke NKRI
Ayah Ani Yudhoyono, Sarwo Edhie Wibowo pernah sukses bikin pimpinan KKB Papua kembali ke NKRI hanya dengan mengirimkan satu prajurit Kopassus
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Ayah Ani Yudhoyono, Letjen (Purn) Sarwo Edhie Wibowo pernah sukses bikin pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua kembali ke NKRI hanya dengan mengirimkan satu prajurit Kopassus
Dilansir dari buku 'Sintong Panjaitan Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando' karya Hendro Subroto, Sarwo Edhie Wibowo yang saat itu menjabat sebagai panglima Kodam XVII/Tjendrawasih telah berhasil membuat pimpinan KKB Papua menyerah dengan cara diplomatis
Dalam menghadapi aksi teror KKB Papua saat itu, ayah Ani Yudhoyono ini memadukan operasi tempur dengan operasi non tempur
Dalam buku karya Hendro Subroto, Sarwo Edhie Wibowo sempat berkata: "Kalau pemberontak kita pukul terus menerus, mereka pasti hancur. Tetapi mereka adalah saudara-saudara kita. Baiklah mereka kita pukul, kemudian kita panggil agar mereka kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi"
• Prajurit TNI yang Gugur Ditembak KKB Papua Saat Shalat Adalah Tulang Punggung Keluarga, ini Sosoknya
• Detik-detik Kepala Prajurit Kopassus Nyaris Kena Tembakan KKB Papua, Selamat Gara-gara Hal Sepele

Untuk menghindari terjadi pertumpahan darah yang lebih banyak, Sarwo Edhie Wibowo memerintahkan melakukan penyebaran puluhan ribu pamflet yang berisi seruan agar KKB Papua kembali ke NKRI
Sarwo Edhie Wibowo kemudian memberi tugas kepada perwira Kopassus Mayor Heru Sisnodo dan Sersan Mayor Udara John Saleky untuk menemui pimpinan KKB Papua yang bernama Lodewijk Mandatjan
Tujuannya adalah membujuk agar Mandatjan beserta anak buahnya mau kembali lagi ke pangkuan NKRI
Tanpa membawa senjata Mayor Heru Sisnodo dan Sersan Mayor Udara John Saleky berjalan kaki memasuki hutan untuk menemui pimpinan KKB Papua itu
Saat bertemu dengan Mandatjan, Mayor Heru Sisnodo berkata: "Bapak tidak usah takut. Saya anggota RPKAD (sekarang Kopassus). Komandan RPKAD yang ada di sini anak buah saya. Dia takut sama saya. Kalau bapak turun dari hutan, nanti RPKAD yang akan melindungi bapak."
Akhirnya, Mayor Heru Sisnodo dan Sersan Mayor Udara John Saleky berhasil meyakinkan Lodewijk Mandatjan dan anak buahnya.
Mandatjan beserta keluarga dan anak buahnya pun diantar turun ke Manokwari
Saat bertemu dengan Mandatjan, Sintong Panjaitan berkata: "Bapak saya jamin, saya akan melindungi bapak dengan keluarga"
Pemberontakan KKB Papua pimpinan Lodewijk Mandatjan pun sebagian besar telah terselesaikan, Kopassus tinggal melakukan penyisiran untuk memburu sisa-sisa anggota KKB lainnya
Aksi perburuan KKB Papua yang tak kalah menegangkan terjadi beberapa tahun kemudian