Berita Surabaya
Siswa SMKN 5 Surabaya yang Hilang di Gunung Arjuno Ditemukan, Tinggal Tulang Belulang
Siswa SMKN 5 Surabaya yang Hilang saat Daki Gunung Arjuno ditemukan, kondisinya tinggal tulang belulang
Mendaki Gunung Arjuno untuk Isi Liburan Sekolah
Pelajar SMKN 5 Surabaya, Faiqus Syamsi (17) hilang saat melakukan pendakian ke Gunung Arjuno.
Siswa kelas X ini dinyatakan hilang dan masih dalam proses pencarian hingga Kamis (20/12/2018) malam.
Informasi yang dikumpulkan SURYA.co.id menyebutkan, Faiqus Syamsi melakukan pendakian ke Gunung Arjuno mulai Minggu (16/12/2018) lalu.
Bersama enam temannya asal SMKN 5 Surabaya, Faiqus Syamsi melakukan pendakian ke Gunung Arjuno untuk mengisi liburan sekolah mulai Sabtu (15/12/208).
Wakil SMKN 5 Surabaya bidang Manajemen Sekolah, Anton Sujarwo membenarkan sejumlah siswanya memang pergi mendaki ke Gunung Arjuno. Dan salah satu siswanya dinyatakan hilang.
"Memang siswa kami, tapi ini sudah memasuki masa liburan. Mereka liburan sendiri bukan ekskul atau kegiatan sekolah lain,"ungkap Anton Sujarwo dikonfirmasi SURYA.co.id.
Menurut Anton Sujarwo, teman-teman Faiqus sudah turun gunung dan melaporkan telah terpisah dengan Faiqus.
Sementara orangtua Faiqus juga sudah mengetahui kabar tersebut.
"Orangtuanya memang menyadari anaknya pergi liburan sendiri sama teman-temannya. Mereka juga memantau perkembangan proses pencariannya hingga saat ini," lanjutnya.
Untuk saat ini, Anton mengungkapkan, pihak sekolah berkoordinasi untuk mendapatkan identitas lengkap Faiqus.
• Perjuangan Mantan Preman Jadi Prajurit Kopassus, Sempat Ditolak Karena Berpenampilan Sangar
• KRONOLOGI Siswa SMKN 5 Surabaya yang Tinggal Tulang Belulang di Gunung Arjuno, Janji ini ke Ibunya
Data ini akan digunakan sebagai penunjang tim SAR Surabaya.
"Faiqus ini kelas X, masih kami cari kelengkapan datanya termasuk alamatnya ke wali kelasnya," cetus Anton.
Diketahui Faiqus dan teman-temannya berencana menuju puncak Gunung Arjuno pada 18 Desember 2018.
Saat sudah sampai puncak, Faiqus berinisiatif untuk menjemput kedua temannya yang masih dalam perjalanan.