Lipsus
Caleg Artis: Elma Theana Mengaku Tak hanya Modal Ketenaran, Venna Melinda Yakin Tanpa Timses
Dengan pengalamannya dua kali lolos ke Senayan, Venna merasa yakin berkampanye tanpa tim sukses.
SURYA.co.id | SURABAYA - Venna Melinda punya cara sendiri untuk menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Mantan politisi Partai Demkorat yang kini hijah ke Partai NasDem ini mengaku tidak akan menggunakan tim sukses (timses), seperti kebanyakan caleg lainnya.
Venna optimistis dengan kampanye model personal. “Saya tidak akan pakai tim sukses. Satu modalnya, niat,” kata Venna.
Mantan Puteri Indonesia 1994 ini memang bukan pertama kali ikut pileg. Ia sudah dua periode duduk di kursi DPR RI lewat Partai Demokrat. Untuk tahun depan, ia akan bertarung di daerah pemilihan (dapil) yang sama.
Saat kali pertama ikut Pileg 2009, Venna masih memakai tim khusus di Dapil Jatim VI (Tulungagung, Kediri, dan Blitar). Setelah itu, ia mengaku tak lagi memakai tim.
“Sebagai artis yang baru masuk (ikut pileg), itu masalah lain. Sementara sekarang tinggal menjalankan silaturahim,” kata pelatih senam kebugaran ini.
Dengan pengalamannya dua kali lolos ke Senayan, Venna merasa yakin berkampanye tanpa tim sukses. Ia mengaku hanya akan meminta doa restu ke warga di Dapil Jatim VI. Alasan lainnya, menurutnya, masyarakat tak bisa diajak berpartisipasi dalam pemilihan umum secara dadakan.
“Membangun hubungan personal yang penting,” ujarnya.
Cara yang Venna pakai saat kampanye nanti akan sama dengan dua periode sebelumnya. Yakni dengan senam bersama ibu-ibu.
Cara ini menjadi andalan Venna pada kampanye periode-periode sebelumnya. Maklum, ia merupakan instruktur senam. Target peserta senam ibu-ibu dipilih karena Venna ingin mendekat ke konstituen perempuan.
“Saya jarang datang ke konstituen laki-laki. Karena saya merasa ibu-ibu harus melek politik. Mereka tidak boleh golput,” ujarnya.
Di Dapil Jatim VI, Venna akan bertarung dengan Guruh Soekarnoputra (PDIP) dan sejumlah tokoh lain dari partai besar. Meski begitu, tokoh perempuan berwajah ayu ini tetap merasa optimistis.
Caleg berlatar belakang artis lainnya adalah Elma Theana. Elma adalah salah satu artis senior papan atas yang pernah membintangi beberapa iklan dan film di Indonesia. Ia menjadi caleg Partai NasDem yang akan bertarung di Jatim X (Lamongan-Gresik).
Elma tak memungkiri awalnya tak terlalu tertarik mencebutkan diri di dunia politik.
“Namun, akhirnya tertarik karena saya dikenalkan oleh salah satu tetangga yang juga kawan waktu ibadah haji,” kata Elma di Surabaya beberapa waktu lalu.
Proses politik tersebut berlangsung sekitar 3 bulan. Selama proses tersebut, Elma bercerita bahwa partainya selalu mendampingi di dalam proses pencalonan. Di antaranya, terkait proses melengkapi administrasi.
“Kami terjun di partai politik bukan terjun payung. Namun, juga difasilitasi. Mulai dari administrasi dan juga dibekali sekolah bela negara,” kata perempuan 43 tahun ini.
Selain melengkapi administrasi, Partai NasDem juga mewajibkan seluruh calegnya untuk mengikuti sekolah pendidikan politik.
“Sekolah itu harus diikuti agar menjadi kader yang berkualitas. Meskipun agak bersifat asing, namun harus kami ikuti karena saya juga ingin menjadi lebih baik lagi,” lanjut salah satu pemain di film Sayap Kecil Garuda ini.
Selain itu, dirinya juga telah menyiapkan program kerja apabila ia nanti terpilih sebagai anggota legislatif di Senayan. Ia berkomitmen akan fokus meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Sejauh ini, artis yang juga aktif di Gerakan Artis Usaha Dana Amal (Garuda) ini sedikit banyak telah mendapat beberapa aspirasi di bidang pendidikan.
“Saya juga telah menyiapkan beberapa program kerja. Saya ingin berada di Komisi X yang menyangkut masalah pendidikan,” ujarnya.
Terkait strategi pemenangan, ia akan berkolaborasi dengan politisi senior yang berada satu dapil dengannya. Misalnya, dari NasDem ada Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu), Efendy Choirie (Gus Choi) .
“Pertama yang akan menjadi strategi saya adalah berkenalan terlebih dahulu dengan masyarakat. Kemudian saya juga akan belajar dan menggandeng politisi senior, misalnya Gus Choi yang berada di satu Dapil dengan saya,” imbuh perempuan yang juga pernah menjadi presenter berita ini.
Sementara itu, penyanyi Krisdayanti juga akan maju pada Pileg 2019 dari PDIP. Pileg mendatang merupakan pengalaman pertama Krisdayanti terjun di dunia politik.
Krisdayanti mengaku tertarik berkarier di dunia politik karena dilamar PDIP. Lamaran itu diterima karena wanita yang akrab disapa KD tersebut merasa terpanggil untuk menjadi anggota DPR RI.
“Cuma itu enggak akan tergerak kalau kita enggak memiliki totalitas yang mari bersama membangun negara kita mulai dari sekarang,” kata KD.
Ia merasa tahun depan adalah waktu yang tepat untuk ikut pileg. Selain dorongan pribadi, ia juga mendapat semangat dari saang suami.
KD mendaftar untuk Dapil Jatim V yang meliputi Batu dan Malang. Di dapil Malang Raya, ia merasa pulang kampung. Maklum, KD lahir di Kota Batu. Ia mengaku mafhum dengan seluk-beluk kota tersebut.
“Dengan upaya saya, mungkin nanti akan berusaha semaksimal mungkin di dapil saya. Rasanya seperti pulang kampung. Dengan pembekalan ini, kan kita jadi siap,” ucap KD.
Sejumlah partai politik sengaja memasang nama artis-artis terkenal di pemilihan legislatif (Pileg) 2019. Untuk diketahui, Partai Nasional Demokrat (NasDem) mencalonkan banyak artis di mayoritas daerah pemilihan (dapil) di Jawa Timur.
Hampir diseluruh dapil di Jatim diisi beberapa artis. Selain Venna Venna Melinda, juga ada Elma Elma Theana, ada Manohara Odelia Pinot, Ratna Listy, hingga Indra Maulana. (fla/iit/bob)