Jelang Pilpres 2019

Pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin Disebut Didukung NU Kultural dan Struktural

KH Ma'ruf Amin mengunjungi Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Rabu (12/9/2018).

Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: Parmin
surya/danendra kusumawardana
KH Ma'ruf Amin (tiga dari kiri) saat mengunjungi Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Rabu (12/9/2018). 

SURYA.co.id | MOJOKERTO - KH Ma'ruf Amin mengunjungi Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Rabu (12/9/2018). KH Ma'ruf Amin memberikan sambutan kepada ribuan santri ponpes tersebut di Masjid Raya KH Abdul Chalim.

Terpisah, Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah KH Asep Saifuddin Chalim mengatakan akan mendukung pasangan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin.

Dukungan Kiai Asep juga ditegaskan saat Presiden Joko Widodo mengunjungi Pondok Pesantrennya, Amanatul Ummah pada Kamis (6/9/2018) lalu.

"Kalau ditanya soal dukungan, masih sama seperti kemarin. Saya tentu mendukung kiai Ma'ruf dari banyak hal. Salah satunya, Kiai Ma'ruf masih famili dengan saya. Saya keturunan Sunan Gunung Jati, beliau keturunan Sultan Hasanuddin. Ayahnya Sultan Hasanuddin adalah Sunan Gunung Jati," paparnya.

Kia yang pada Pilgub Jatim lalu mendukung pasangan Khofifah - Emil ini menegaskan saat ini pasangan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin didukung tak hanya dari NU struktural, tetapi juga NU kultural.

"Kami akan melakukan upaya untuk merangkul masyararakat dari NU kultural dengan NU struktural," uangkapnya. 

Terkait Sandiaga Uno yang menawari Yenny Wahid menjadi tim pemenangan, Kiai Asep menegaskan tidak ada permasalahan.

"Monggo, silahkan saja tapi saya di Jatim ini kan hari ini bersama Ibu Khofifah, Bu Nyai Mahfudloh, dan Gus Sholah sebagai simbol NU kultural," pungkasnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved