Reportase dari Amerika
Serunya Menjelajah Warung di Seattle, Amerika Serikat
kenali daerah baru dari kulinernya .. nah, inilah keseruan Cipoer Choirun Nisa Ristanty saat menjelajah sejumlah warung di Seattle, Amerika ..
Menu unggulan selain burger di kedai ini adalah kentang goreng dan milkshake. Harga burger sangat ramah di kantong yakni dari 1,60 dolar AS saja. Jadi tidak salah jika banyak orang yang mengantre dari pukul 10.30 waktu Seattle untuk mendapatkan sarapan mereka di Dick’s Burger ini.
Saya tinggal di dekat kedai Dick’s yang dibangun pertama kali oleh Dick Spady dan menu favorit saya adalah Deluxe Burger seharga 3,40 dolar AS karena ditambah dengan keju meleleh.
Sayangnya, kedai ini masih drive-in yang tidak menyediakan bangku untuk makan di tempat. Jadi selesai mendapat pesanan, langsung pulang dan tidak bisa menikmati burger ini sambil duduk dan bercengkerama di sana.
Tenggelam dalam Sop Chowder Ivar’s
Seattle tidak bisa dipandang sebelah mata untuk urusan perikanan dan hasil lautnya. Geografis Seattle yang dikelilingi laut dan teluk membuat Seattle sangat terkenal akan restoran boga baharinya.
Ikan salmon pasifik juga banyak ditemui di sekitar Seattle dan kota Seattle juga terkenal akan lokasi untuk melihat salmon-salmon yang bertelur. Ketika bertanya ke teman di mana restoran boga bahari yang terkenal di Seattle, semua menjawab Ivar’s Restaurant di dekat Pike Place market.
Saya sangat penasaran seperti apa restoran boga bahari yang terkenal ini. Katanya, menu di sini sangat merepresentasikan makanan khas orang dari Amerika bagian pasifik barat laut. Benar saja, restoran dan menu di sini sangat unik.
Selain sudah eksis sejak tahun 1938, restoran ini langsung menghadap ke teluk Elliot Bay. Jadi, pengunjung bisa makan sambil menikmati pemandangan dermaga di Elliot dengan burung bangau putih yang terbang ke sana ke mari mencari ikan di sekitaran dek dermaga. Romantis!
Menu yang wajib sekali dicoba di restoran ini adalah Ivar’s Famous Clam Chowder. Sayang sekali menu ini mengandung babi sehingga saya tidak bisa menikmatinya.
Namun, saya bisa menikmati chowder yang lain yakni house-smoked salmon and corn chowder. Perpaduan salmon asap dan jagung manis membuat lidah tidak berhenti bergoyang.
Saya juga baru tahu apa itu chowder. Jadi, chowder adalah sejenis sup kental yang isinya bergantung dengan selera. Clam Chowder jadi andalan restoran ini yang isinya penuh dengan cita rasa laut, terutama kerang (bahasa inggris:clam). Cara makannya pun sangat western sekali karena menggunakan garlic bread!
Oh ini benar-benar pengalaman unik bagi saya yang tidak pernah makan makanan barat selain burger dan pizza! Untuk chowder, harganya berkisar 10 dolar AS saja! Teman saya mencoba menu favorit lain di restoran ini yakni Ivar’s World-Fampus Fish and Chips yang menyajikan menu ikan cod Alaska yang dibalut tepung dan disandingkan dengan dengan kentang goreng.
Cara makannya bisa dicocol dengan saus tomat dan mayones yang terlebih dahulu dicampur cuka! Mak nyus tenan... Harga untuk fish and chips sedikit mahal yakni 17 dolar AS, tetapi sangat merepresentasikan rasa yang sangat kaya. Ada harga, ada rupa, bukan?
Menu lain yang jadi andalan selain dua menu tadi adalah salmon dan halibut Alaska panggang. Oh, sungguh menggoda!
Es Krim Molly Moon