Berita Sampang Madura
Di Sampang Ada 26 Pasar Tradisional : Jadi Pusat Perekonomian Warga
Jika di satu desa memiliki pasar, itu menjadi indikator bahwa ekonomi masyarakat desa maju.
SURYA.co.id | SAMPANG - Pemerintah Kabupaten Sampang Madura hingga kini memiliki 26 pasar tradisional sebagai pusat ekonomi masyarakat dalam menjual hasil pertanian, peternakan dan perkebunan di wilayah itu.
"Pasar tradisional ini tersebar di 14 kecamatan dan sebagian di antaranya merupakan pasar desa," kata Kabid Pengelolaan Aset pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (Dispendaloka) Sampang, Bambang Indra Basuki di Sampang, Kamis (16/6/2016).
Setiap tahun, pemkab memang berupaya untuk membuka pasar tradisional baru, terutama di tingkat desa, untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, terutama dalam bidang pertanian.
"Jika di satu desa memiliki pasar, itu menjadi indikator bahwa ekonomi masyarakat desa maju," katanya.
Dari 26 pasar tradisional di Kabupaten Sampang, sebanyak 23 pasar telah bersertifikat atas nama Pemkab Sampang, sedang tiga pasar tradisional sisanya masih dalam proses pengajuan.
Ketiga pasar tradisional yang belum bersertifikat itu, masing-masing Pasar Bringkoning di Kecamatan Banyuates, Pasar Tanah Pote juga di Kecamatan Banyuates, dan Pasar Dharma Tanjung di Kecamatan Camplong.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/berita-surabaya-pasar-tradisional_20160616_091122.jpg)