Laskar Demokrat Dukung Total SBY di Kongres IV

SURYA.co.id | SURABAYA - Laskar Demokrat Penegak Hukum dan HAM (LPD Kumham) resmi menyatakan sikap dukungan pada calon ketua umum Demokrat dalam kongres Demokrat IV, 12-13 Mei 2015 di Shangri-la Hotel Surabaya.

Mereka mendukung Susilo Bambang Yodhonoyo (SBY), bukan Marzuki Ali atau Gede Pasek Suardika. 

Seluruh kader daerah yang punya hak suara sudah berkomitmen memohon SBY menjadi ketum Demokrat.

"Kami menganggap SBY kader terbaik Demokrat saat ini, " ungkap Ketua Umum LPD Kumham Didik mukrianto dalam jumpa pers di Resto Nine Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya, Senin (11/4/15).

Menurutnya pilihan ini sudah objektif dan rasional. Selain itu, konsep perjuangan sudah dirumuskan untuk mengawal political interest sehingga butuh dipimpin ketum yang handal, kuat, mantab menuju pemenangan Pemilu 2019.

"Rekam jejak 2 periode menjabat sebagai Presiden juga sebagai bahan pertimbangan saat dukungan sepenuhnya itu diberikan pada SBY, " tambah Sekretaris Jenderal LPD Kumham Nurcahyo Anggorojati.

Dengan kondisi demikian dipastikan keterpilihan SBY sebagai ketum partai Demokrat masa bhakti 2015-2020 akan terjadi secara aklamasi.

Didik mengakui, di partai itu sama sekali tak terjadi krisis kader utamanya generasi muda. Apalagi dengan terpilihnya SBY sebagai ketum baru nantinya diharapkan kader-kader muda akan semakin matang, kuat dalam mengakomodir keinginan publik.

Ditanya mengenai apakah SBY sudah mengetahui keinginan mereka, ketua umum sayap partai Demokrat ini tak menampik.

"Kami sudah bangun komunikasi dengan SBY mengenai harapan semua kader partai Demokrat yang menginginkannya menjadi ketum. Dan beliau menyatakan sudah bersedia ditetapkan," tambah Didik.

Pada 2019 mereka berharap parpol berlambang bintang mercy itu bisa menjadi pemenang dan ingin mewarnai perjuangan politik bangsa. Sehingga aspirasi yang diinginkan oleh rakyat bisa disalurkan dengan baik melalui partai.

Selain itu, saat dikonfirmasi mengenai dukungan dalam bentuk spanduk atau baliho yang marak ditemui di sepanjang jalan Mayjend Sungkono depan Hotel Shangri-la, pihak LPD Kumham tidak mempermasalahkan.

"Dukungan dalam bentuk apapun sah, sebab kongres didesain sesuai rule of the game. Sementara ojektivitas dan fakta yuridis baru dilakukan saat pemilihan dimulai," sahut Nurcahyo.

Meski mendukung SBY, namun mereka tetap membuka ruang seluasnya pada para kader terbaik Demokrat untuk gunakan hak politiknya secara arif dan bijak dalam kompetisi.