Detik-detik Polisi Wanita Menangis Berduka Atas Penembakan di Masjid Selandia Baru, Lihat Videonya
Detik-detik seorang polisi wanita bernama Naila Hassan menangis saat menyatakan duka yang mendalam atas peristiwa penembakan di Masjid Selandia Baru
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Detik-detik seorang polisi wanita bernama Naila Hassan menangis saat menyatakan duka yang mendalam atas peristiwa penembakan di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru
Direkam oleh CNI News pada 16 Maret 2019, polisi wanita itu tak kuasa menahan air matanya saat memberikan pidato usai peristiwa penembakan di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru
Saat berpidato, polisi wanita itu sempat terisak dan menghentikan sejenak pidatonya.
Sambil berdiri tegap, Naila Hassan memberikan pernyataan sebagai bentuk kepedulian dan komitmennya sebagai polisi untuk memerangi terorisme.
"Assalammualaikum warahmatullah wabarakatu," ucapnya mengawali pidato.

• Kabar Sedih dari Juliana Moechtar Istri Herman Seventeen, Anaknya Sakit hingga Mengigau Soal Papa
• Nikita Mirzani Ngaku Tak Gentar Jika Disomasi Karena Komentarnya di Medsos, Emang Ada yang Berani?
• Detik-detik Polisi Ditabrak Pengendara Motor hingga Terpental Viral di Whatsapp & IG, Lihat Videonya
• Anak Yatim Dikawal 10 Brimob Bersenjata Lengkap untuk Beli Alat Sekolah, Viral di Whatsapp (WA) & IG
Sebelum melanjutkan pidatonya, Naila Hassan terisak dan mengatur napasnya.
Tak lama, Naila Hassan kembali berbicara di hadapan publik di Vigil, Auckland.
Ia mengungkapkan bahwa dirinya adalah seorang muslim dan ia bangga akan hal itu.
Selain itu, Naila Hassan juga amat mengerti betapa terpukulnya umat Muslim atas peristiwa penembakan di Masjid Al Noor.
"Saya bangga menjadi seorang Muslim dan saya bangga menjadi pemimpin di Kepolisian Selandia Baru," lanjutnya.
"Saya tahu ini adalah waktu yang sulit bagi semua orang, khususnya komunitas Muslim.
Tetapi kami ingin meyakinkan semua orang bahwa kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk memastikan semua korban serangan akan diperlakukan dengan sangat hormat.
Saya juga ingin orang Muslim tahu dan masyarakat Christchurch tahu, bahwa kami mendukung Anda, dan kami akan selalu ada untuk berbagi kesedihan.
Kami polisi Selandia Baru akan melakukan semua yang kami bisa untuk mendukung semua orang khususnya Muslim, Insya Allah," tutup Naila Hassan.
Melansir laman Independent, Naila Hassan adalah seorang polisi senior dan menempati jabatan tinggi di Kepolisian Selandia Baru.