Patung Suro Boyo Gagasan Moch Said yang Diwujudkan Sigit Margono, Begini Hasilnya

Gagasan membuat patung Suro Boyo ini terlontar dari Mochammad Said yang ketika itu menjabat Ketua Perkumpulan Pecinta Satwa & Flora Surabaya.

Penulis: Achmad Pramudito | Editor: Achmad Pramudito
ISTIMEWA
Patung Suro Boyo yang menghiasi taman di depan Kebun Binatang Surabaya ini karya Sigit Margono. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Informasi lain yang diperoleh Surya, gagasan membuat patung Suro Boyo ini terlontar dari Mochammad Said yang ketika itu menjabat Ketua Perkumpulan Pecinta Satwa & Flora Surabaya.

Ide Said yang juga sempat menjabat sebagai Ketua DPRD Jatim dan Ketua DPD Golkar Jatim itu kemudian disetujui oleh Wali Kota Surabaya, Poernomo Kasidi.

“Gambarnya dibuat oleh Sutomo Kusnadi yang staf di Pemkot Surabaya, kemudian diwujudkan jadi patung oleh Sigit Margono dan timnya,” ungkap Henri Nurcahyo, seniman Sidoarjo.

Patung yang jadi tetenger kota Surabaya itu akhirnya diresmikan oleh Poernomo Kasidi pada 3 Juni 1988.

Setelah membuat patung tersebut, pria kelahiran Bojonegoro 29 Oktober 1944 ini juga membuat relief di dinding KBS.

Belakangan Sigit mendapat ‘tugas’ membuat patung yang sama dan ditempatkan di sisi Monumen Kapal Selam (Monkasel) di Kalimas.

“Dia seniman yang tetap komitmen pada dunia seni budaya hingga akhir hayatnya,” cetus Henry.

Jenazah Sigit diberangkatkan dari rumahnya di Jl Gajayana 107 A, Malang, Rabu (13/7) pagi untuk dikebumikan di TPU Citrosoman Bejagung Jl Hayam Wuruk, Tuban.

Almarhum yang lulusan IKIP Negeri Surabaya (sekarang Universitas Negeri Surabaya) ini dimakamkan di makam keluarga itu siang hari kemarin.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved