Orang Sakit Masih Penyumbang Tertinggi PAD

Lebih lanjut Ulum mengatakan, sudah saatnya bupati menggenjot kinerja BUMD agar memberikan kontribusi lebih banyak lagi untuk PAD.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Satwika Rumeksa

SURYA Online, JEMBER - Orang sakit masih menjadi penyumbang terbesar dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD) APBD Jember tahun 2014. Dalam nota pengantar bupati diketahui kalau PAD untuk tahun 2014 diprediksi menjadi Rp 459, 9 miliar atau naik 51,37 persen dibandingkan tahun lalu.

Sayangnya 50 persen PAD atau sekitar Rp 200 miliar  masih disumbang oleh pendapatan dari tiga rumah sakit di Kabupaten Jember yakni RSD dr Soebandi, RSUD Balung dan RSUD Kalisat.

"Ini tentu bukan hal yang membanggakan, karena penyumbang terbanyak tetap dari rumah sakit. Seharusnya BUMD seperti PDP atau dari nilai investasi yang masuk ke Jember," cela Wakil Ketua DPRD Jember Miftahul Ulum, Rabu (6/11/2013).

Kritik itu disampaikan juga oleh fraksi Kebangkitan Bangsa dalam pandangan umumnya terhadap nota pengantar keuangan dan Rancangan-APBD 2014.

Lebih lanjut Ulum mengatakan, sudah saatnya bupati menggenjot kinerja BUMD agar memberikan kontribusi lebih banyak lagi untuk PAD.

Sebab pendapatan dari rumah sakit tidak boleh digunakan untuk kepentingan lain. Pendapatan itu dikembalikan lagi untuk kepentingan rumah sakit dan pelayanannya.

"Bagaimana seharusnya investasi yang masuk itu memberi PAD lebih, bukan malah banyak pro dan kontranya saja yang ramai," tegasnya.

Sementara Ketua Komisi C M Asir menambahkan Pemkab sebenarnya punya piutang PAD sebesar Rp 4 miliar. Piutang itu berasal dari pajak hotel dan restoran dari sejumlah tempat usaha rumah makan dan hotel di Jember.

"Itu harus ditagih, setidaknya tahun 2014 harus bisa dilunasi biar jadi tambahan PAD," tegas Asir.

Setiap tahun di pembahasan APBD selalu terlihat kalau penyumbang PAD tertinggi masih rumah sakit. Artinya orang sakit di Jember malah memberikan pendapatan relatif banyak.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved