11 Tahun Dolly Surabaya Ditutup
Upaya Pokdarwis Dongkrak Pendapatan Pelaku UMKM di Kampung Eks Dolly Surabaya
Program unggulan yang dapat mendongkrak kunjungan wisatawan dan penjualan produk hasil UMKM warga eks Dolly, juga mulai sepi.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
Sehingga, rombongan wisatawan tersebut memperoleh informasi yang keliru mengenai destinasi wisata Kampung eks Dolly.
Karena, mereka mencari tahu sumber informasi dari warga yang tak mengetahui apa-apa perihal program wisata tersebut.
"Tapi, karena enggak ada pendampingan pihak kelurahan pun enggak bisa koordinasi. Akhirnya ya itu yang terjadi. Akhirnya orang akan memberikan informasi bahwa misalnya di Dolly enggak ada kegiatan gitu. Miskomunikasi," katanya.
Budhi berharap, Pemkot Surabaya selalu mendampingi pelaku UMKM dengan memberikan program giat pengembangan produk dan menyediakan pasar (market) untuk berjualan. Agar, UMKM kampung wisata eks Dolly dapat senantiasa berjalan terus.
"Kalau selamanya hanya beri program, beri pelatihan atau apa. Kalau enggak ada pendampingan, enggak ada market yang dijual, atau enggak ada yang bisa membantu marketingnya untuk menjual. Enggak akan jalan," pungkasnya.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
SURYA.co.id
Eksklusif
Multiangle
Meaningful
11 Tahun Dolly Surabaya Ditutup
Surabaya
Budhi Christiadi
| Satu Dekade Penutupan Lokalisasi, Begini Kondisi Gang Kampung Eks Dolly Surabaya |
|
|---|
| Pelaku Bisnis Prostitusi Didominasi Pendatang, Pemkot Surabaya Siapkan Perda Hunian Kos |
|
|---|
| Pengembangan dan Penguatan Marketing Digital UMKM di Eks Lokalisasi Dolly Surabaya Gandeng Kampus |
|
|---|
| Perjuangan Jarwo & Para Perintis UMKM eks Dolly Hilangkan Stigma Negatif Kampung Putat Jaya Surabaya |
|
|---|
| Cerita Sutrisno Bertahan Jalani Usaha Batik di Eks Dolly Surabaya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/perkembangan-UMKM-dan-potensi-wisata-di-Kampung-Dolly-kian-menurun.jpg)