11 Tahun Dolly Surabaya Ditutup

Upaya Pokdarwis Dongkrak Pendapatan Pelaku UMKM di Kampung Eks Dolly Surabaya

Program unggulan yang dapat mendongkrak kunjungan wisatawan dan penjualan produk hasil UMKM warga eks Dolly, juga mulai sepi. 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Titis Jati Permata
Tribun Jatim/Luhur Pambudi
MENURUN - Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Wisata Dolly, Budhi Christiadi saat diwawancarai Kamis (20/11/2025). Budi menyebut perkembangan UMKM dan potensi wisata di Kampung Dolly, kian menurun. 

Sehingga, rombongan wisatawan tersebut memperoleh informasi yang keliru mengenai destinasi wisata Kampung eks Dolly. 

Karena, mereka mencari tahu sumber informasi dari warga yang tak mengetahui apa-apa perihal program wisata tersebut. 

"Tapi, karena enggak ada pendampingan pihak kelurahan pun enggak bisa koordinasi. Akhirnya ya itu yang terjadi. Akhirnya orang akan memberikan informasi bahwa misalnya di Dolly enggak ada kegiatan gitu. Miskomunikasi," katanya. 

Budhi berharap, Pemkot Surabaya selalu mendampingi pelaku UMKM dengan memberikan program giat pengembangan produk dan menyediakan pasar (market) untuk berjualan. Agar, UMKM kampung wisata eks Dolly dapat senantiasa berjalan terus. 

"Kalau selamanya hanya beri program, beri pelatihan atau apa. Kalau enggak ada pendampingan, enggak ada market yang dijual, atau enggak ada yang bisa membantu marketingnya untuk menjual. Enggak akan jalan," pungkasnya. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sumber: Surya
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved