Gelar Kampanye Penuntasan TBC 2025, Bupati Subandi Imbau Warga Sidoarjo Jangan Takut Periksa TBC
Masyarakat Kabupaten Sidoarjo diharapkan ikut pro aktif dalam penanganan Tuberkolosis (TBC).
Ringkasan Berita:
- Bupati Subandi mengajak masyarakat proaktif deteksi & periksa TBC, serta disiplin berobat karena TBC bisa disembuhkan.
- Hingga Triwulan III 2025, Sidoarjo telah mencapai 93 persen progres penanganan dengan temuan 4.669 kasus dan tingkat keberhasilan pengobatan 84 % .
- Pemkab Sidoarjo menyediakan pemeriksaan dan pengobatan TBC secara gratis di Puskesmas atau rumah sakit terdekat.
- Kampanye ini bertujuan menggalakkan kesadaran masyarakat demi mencapai target Sidoarjo Bebas TBC pada tahun 2030.
SURYA.co.id | SIDOARJO – Masyarakat Sidoarjo diharapkan ikut pro aktif dalam penanganan Tuberkolosis (TBC), termasuk dalam melakukan deteksi dan pengobatan TBC, supaya bisa ditangani secara medis hingga sembuh.
“Jangan takut atau malu untuk periksa TBC. Karena TBC itu bisa disembuhkan, asalkan pasien bisa disiplin menjalani pengobatan yang terarut sebagaimana saran dokter,” kata Bupati Sidoarjo Subandi di sela acara Kampanye Penuntasan TBC 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Sidoarjo di Alun-Alun Sidoarjo, Minggu (9/11/2025).
Baca juga: Pembangunan Flyover Gedangan Dilakukan 2026, Pemkab Sidoarjo Siapkan Rp340 M untuk Pembebasan Lahan
TBC masih menjadi persoalan serius di Indonesia, termasuk di Sidoarjo.
Makanya, Pemkab Sidoarjo terus berusaha mendorong masyarakat untuk tidak lagi takut atau malu melakukan pemeriksaan TBC.
Kampanye juga terus dilakuakan untuk meyakinkan bahwa TBC bisa disembuhkan
Data di Dinkes Sidoarjo menyebut, progres penanganan TBC di Sidoarjo pada triwulan tiga tahun 2025 sudah mencapai 93 persen.
Capaian penemuan kasus TBC di Sidoarjo saat ini mencapai 4.669 kasus.
Dari angka itu, tingkat keberhasilan (pengobatan)-nya mencapai 84 persen.
Kemudian dari investigasi kontak telah mencapai 57 persen dan telah diberi pengobatan TBC sebanyak 33 persen.
Pemeriksaan dan Pengobatan TBC Gratis
Bupati Subandi menilai kampanye ini merupakan langkah awal agar masyarakat semakin paham dan peduli terhadap bahaya serta penularan TBC.
"Pemkab Sidoarjo menyediakan layanan pemeriksaan dan pengobatan TBC secara gratis. Masyarakat hanya perlu mendatangi puskesmas atau rumah sakit terdekat," tegasnya.
Subandi berharap agar kampanye itu menjadi gerakan berkelanjutan, bukan sekadar seremonial.
“Gerakan untuk menjaga diri, keluarga, dan lingkungan kita. Mari kita satukan langkah dan tekad untuk Sidoarjo bebas TBC pada tahun 2030," seru Subandi.
Acara yang digelar di alun-alun itu dihadiri oleh seluruh Kepala Puskesmas se-Sidoarjo memang bertujuan menggalakkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama menanggulangi TBC, sejalan dengan target Sidoarjo Bebas TBC pada tahun 2030.
| Hari Pahlawan Apakah Libur? Diperingati Setiap 10 November |
|
|---|
| Rasakan Kebersamaan Dalam Ngopi Sepuluh Ewu, Turis Ceko Terkesan Keramahan Warga Banyuwangi |
|
|---|
| Lirik Alaika Bitaqwallah Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan |
|
|---|
| Sosok Muhammad Johar yang Jadi Wisudawan Terbaik Unpad di Usia 71 Tahun, Eks Anggota DPRD Riau |
|
|---|
| Membusuk Di Tumpukan Sampah, Jasad Perempuan Telanjang Terdampar di Pantai Rowobendo Banyuwangi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/FLYOVER-GEDANGAN-Bupati-Sidoarjo-Subandi-dalam-satu-kesempatan-Sub.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.