Said Abdullah Minta Pemerintah Pusat dengarkan Aspirasi Daerah setelah DPR Tambah TKD Rp43 Triliun
Said Abdullah minta pemerintah pusat dan daerah duduk bersama bahas TKD 2026 demi keadilan fiskal dan efisiensi anggaran.
Sebagai solusi, Said mendorong pemerintah pusat dan daerah duduk bersama membahas formula pembagian dana yang lebih adil dan efisien.
“Kedua pihak harus duduk satu meja dan mengikuti ketentuan UU HKPD. Dengan begitu, tidak ada lagi kesalahpahaman antara pusat dan daerah,” tegas dia.
Ia juga menyarankan agar pemerintah memperbesar porsi dana insentif fiskal, dana bagi hasil, serta membuka peluang pinjaman daerah berbasis kinerja.
“Pemerintah bisa memperkuat mekanisme fiskal daerah tanpa harus membebani APBN, misalnya melalui kemitraan dengan sektor swasta atau skema pinjaman daerah yang terukur,” ujar dia.
Said berharap keputusan terkait TKD tidak menghambat pembangunan daerah. Ia menekankan pentingnya efektivitas penggunaan dana demi kesejahteraan masyarakat.
“Yang terpenting bukan hanya besarannya, tapi bagaimana dana itu digunakan secara efektif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah,” pungkas dia.
DPRD Jatim Ajak Masyarakat Refleksikan Perjalanan 80 Tahun Jawa Timur |
![]() |
---|
PDIP Surabaya Latih Kader Tangani Dini Kebakaran di Permukiman |
![]() |
---|
DPRD Jatim Kawal Investigasi Longsor Tambang di Magetan, Minta Audit Transparan |
![]() |
---|
PDIP Jatim Bakal Tes Urine Seluruh Anggota Fraksi, Dampak Agus Black Hoe Tersandung Kasus Narkoba |
![]() |
---|
Pertahanan Semesta Presiden Prabowo Subianto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.