Trans Jatim Malang Raya Ditolak Sopir Angkot, Begini Tanggapan Dinas Perhubungan Jatim
Kehadiran Trans Jatim di Malang dinilai akan makin menenggelamkan eksistensi Angkot di Kota Pelajar Malang.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Rencana pembukaan koridor baru Trans Jatim Malang Raya mendapat penolakan angkutan eksisting di kota wisata ini. Sopir-sopir angkot di Malang menolak dioperasikannya Trans Jatim.
Kehadiran Trans Jatim di Malang dinilai akan makin menenggelamkan eksistensi Angkot di Kota Pelajar Malang.
Meski nantinya keberadaan angkot akan dijadikan angkutan feeder (pengantar) menuju Trans Jatim tetap ditolak.
Penolakan reaksi itu sudah sampai di DPRD Kota Malang. Menanggapi penolakan itu, Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono menyebut bahwa pihaknya akan terus melakukan komunikasi dan dialog dengan semua pihak.
Baca juga: Siap Diluncurkan November, Ini Rencana Rute Trans Jatim Malang Raya
Termasuk dengan pelaku angkutan eksisting di Malang.
"Dinamikanya memang begitu. Kami sangat memahami para sopir angkot. Nanti lah kita koordinasikan lagi dengan mereka," kata Nyono usai bertemu dengan DPD Organda Jatim.
Warna dan dinamika di lapangan memang mengajak semua pihak untuk melakukan dialog. Nyono berjanji akan mencarikan solusi terbaik.
Baca juga: Rencana Trayek Baru Trans Jatim Mojokerto-Jombang, Dishub : Masih Dalam Pembahasan
Sebelumnya juga pernah terjadi saat pembukaan Trans Jatim Koridor Madura (Bangkalan). Penolakan juga terjadi. Begitu juga saat membuka koridor Mojokerto.
Nyono menyampaikan bahwa angkot bisa menjadi penguat layanan masyarakat dan sistem transportasi di Jatim.
Mereka bisa menjadi angkutan feeder. Trans Jatim akan melalui jalur yang diupayakan tidak bersinggungan.
Di hadapan pengurus DPD Organda Jatim dan para pemilik PO bus di Jatim, Nyono menyebut, Trans Jatim akan hadir untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
Baca juga: Momen Trans Jatim Madura Diserbu Penumpang karena Gratis saat HUT Kemerdekaan RI
Lebih efisien dan bersahabat dengan mayarakat. Sebab biaya mobilitas warga cukup tinggi. Pemerintah termasuk Pemprov Jatim harus memberikan pilihan yang lebih efisien.
Selain mengurangi macet. Bus Trans Jatim bukti Pemprov Jatim hadir untuk kebutuhan mobilitas warganya.
Baca juga: Rute Bus Trans Jatim di Lamongan Berubah dari Skenario Awal, Ini Sebabnya
Kalau tidak menyediakan transportasi publik yang ramah, orang akan mencari jalannya sendiri untuk mobilitas. Nyicil motor.
Seperti Trans Jatim di koridor lain, Trans Jatim Malang juga akan bekerja sama dengan PO Bus. Informasinya, operator Trans Jatim Malang adalah tiga PO Tentrem, Restu, dan Bagong.
Unit kendaraan disediakan Pemrov Jatim dengan sistem buy the service (BTS). Bukan berdasarkan pada jumlah penumpang atau setoran. Tapi Pemprov Jatim membeli layanan. Tidak hanya murah juga tidak ngetem nunggu penumpang.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Kisah Hisyam Nyaris Jadi Korban Bus Maut di Probolinggo, Kini Sebatang Kara, Orangtua dan Adik Tewas |
![]() |
---|
3 Keberatan Keluarga Bos Bank Plat Merah ke Penyidik Polda Metro, Minta Dijerat Pembunuhan Berencana |
![]() |
---|
Sosok S Buron, Dalang Pemindahan Dana Rekening Dormant di Kasus Pembunuhan Bos Bank Plat Merah |
![]() |
---|
Kronologi Kos Kosan Di Wonocolo Luluh Lantak Terbakar, Nasib 25 Penghuninya Kini Ngungsi |
![]() |
---|
Ragu Mainkan Diego Mauricio Saat Persebaya vs Semen Padang, Ini Alasan Pelatih Edu Perez |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.