MTQ XXXI Jatim 2025

Lepas 85 Kafilah Gresik, Gus Yani MTQ XXXI Jadi Cara Menanamkan Nilai-Nilai Al-Quran Ke Masyarakat

Gus Yani juga mengingatkan tentang Peraturan Bupati yang mewajibkan baca Al-Quran di tingkat Sekolah Dasar (SD).

Penulis: Sugiyono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad sugiyono (sugiyono)
GENERASI QURAN - Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani bersama kafilah yang akan mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXI Jatim di Jember, Kamis (11/9/2025). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Kompetisi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXI Jatim 2025 di Jember sepekan ke depan, tidak hanya menjadi lomba dalam pemahaman Al-Quran.

Bagi kafilah Kabupaten Gresik, MTQ itu juga menjadi sarana menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan masyarakat.

Harapan itu disampaikan Bupati Gresik, Fandi Ahmad Yani (Gua Yani) saat memberangkatkan 85 orang kafilah dari kantor Pemkab Gresik, Kamis (11/9/2025).

Kafilah Gresik akan itu terdiri 56 peserta, 9 pendamping, 12 pembina, dan 8 ofisial. Tim dari Kabupaten Gresik siap berkompetisi di 7 cabang lomba. 

Dengan rincian tim Tilawah Al-Quran sebanyak 16 peserta, tim Hifzhil Quran sebanyak 10 peserta, tim Tafsir Al-Quran sebanyak 6 peserta, Fahmil Quran sebanyak 6 peserta, Syarhil Quran sebanyak 6 peserta, Khot Al-Quran sebanyak 10 peserta, serta Karya Tulis Ilmiah Al-Quran sebanyak 2 peserta.

Gus Yani, mengatakan, keikutsertaan kafilah Gresik dalam MTQ bukan sekadar rutinitas lomba, karena juga menjadi cara menanamkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan.

“Alhamdulillah, seluruh cabang lomba dapat kami ikuti. Kami tidak kesulitan untuk memberangkatkan kafilah, karena Gresik memang gudangnya santri. Mudah-mudahan, ini tidak hanya ajang lomba, tetapi juga budaya yang diimplementasikan ke seluruh masyarakat Gresik,” kata Gus Yani dalam rilis Diskominfo Gresik

Gus Yani juga mengingatkan tentang Peraturan Bupati yang mewajibkan baca Al-Quran di tingkat Sekolah Dasar (SD).

“Momentum MTQ menjadi pengingat sekaligus penguat komitmen kita untuk terus memuliakan Al-Quran dalam setiap momen kehidupan. Semoga keberangkatan kafilah ini membawa berkah dan dapat meraih prestasi terbaik,” ujar Gus Yani.

Salah satu peserta, Wildan Faruqil Ahkam menyampaikan rasa syukur dan penuh semangat atas keikutsertaannya dalam MTQ itu.

“Sebelum lomba, saya menjalani pembinaan, latihan setiap hari, juga tirakat dan ikhtiar lahir batin. Target saya tentu ingin meraih juara, tetapi lebih dari itu saya berharap mendapatkan berkah dari Al-Quran,” kata Wildan.

Acara pemberangkatan di Kantor Bupati Gresik juga dihadiri Kepala Kemenag Gresik, H Muhammad Ali Faiq; Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Suprapto; Kepala Dinas PMD, Abu Hassan; Ketua Koordinator Pembina Kafilah MTQ, KH Syaiful Munir, pendamping, pembina, ofisial, serta rombongan kafilah. ****

 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved