Nasib AKP Ramli Pemilik Rubicon Berplat Nomor Palsu, Minta Maaf Dan Diperiksa Propam

Nama AKP Ramli menjadi bahan perbincangan setelah foto mobil Rubicon warna oranye disebarkan oleh akun Instagram @kulitintamks

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
kolase: Dokumentasi/Instagram Kulitintamk dan Tribun-timur.com/Ist
RUBICON PELAT BODONG -  Mobil mewah merek Jeep Rubicon milik salah satu perwira polisi Polrestabes Makassar yang disebut menggunakan pelat palsu dan Kepala Seksi Hukum (Kasikum) Sipropam Polrestabes Makassar AKP Ramli.  

 

SURYA.co.id – Gara gara mobil Rubicon yang memakai plat nomor palsu AKP Ramli diperiksa Propam Polrestabes Makassar.

Nama AKP Ramli menjadi bahan perbincangan setelah foto mobil Rubicon warna oranye disebarkan oleh akun Instagram @kulitintamks pada 9 Oktober 2025 lalu.

Mobil seharga miliaran rupiah tampak menggunakan pelat nomor DD 501 JR terparkir di halaman Mapolrestabes Makassar.

Foto tersebut dibumbui narasi mobil Rubicon memakai pelat nomor palsu lantaran tidak terdaftar di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, AKP Ramli merupakan perwira polisi berdinas di Polrestabes Makassar.

Baca juga: Rubicon Berplat Nomer Palsu Parkir Di Halaman Polrestabes Makassar Sosok Ini Pemiliknya

Ia menjabat Kepala Seksi Hukum (Kasikum) Seksi Profesi dan Pengamanan (Sipropam).

Sebelumnya bertugas sebagai Kanit Reskrim Polsek Tallo, Polrestabes Makassar, Polda Sulsel.
AKP Ramli dalam kesempatannya dengan tegas membantah mobil Rubicon miliknya adalah kendaraan bodong.

Ia mengklaim mobil dilengkapi dengan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).

"Kalau mungkin ada yang berpikir itu mobil bodong, tidak ada, suratnya lengkapnya," katanya, dikutip dari Tribun-Timur.com.

Di sisi lain, AKP Ramli mengakui memakai pelat yang tidak terdaftar.

Dia berdalih lupa memasang pelat asli mobil Rubicon usai pulang kampung.

"Memang pelat itu saya lupa buka karena saya dari luar daerah, karena orang tua sakit saya ambil obat di kampung," tambahnya.

Nasibnya Berujung Diperiksa Propam

Masalah pelat palsu mobil Rubicon pada akhirnya berbuntut panjang.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved