Keberadaan Wapres Gibran Disorot saat Presiden Prabowo Lantik 11 Pejabat Baru, Kerjakan Tugas Lain

SURYA.CO.ID - Ketidakhadiran Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dalam pelantikan pejabat baru di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025), menjadi sorotan. 

Dalam kesempatan itu, Presiden RI Prabowo Subianto melantik 11 pejabat yang terdiri dari menteri, wakil menteri, serta pimpinan lembaga. 

Hadir sejumlah tokoh Kabinet Merah Putih, jajaran TNI-Polri, hingga pimpinan lembaga tinggi negara menyaksikan jalannya acara. 

Namun, perhatian publik justru tertuju pada sosok Gibran Rakabuming Raka. Putra sulung Presiden RI ke-7 Joko Widodo tersebut tidak terlihat mendampingi Presiden Prabowo. 

Usai acara, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan keberadaan Wapres Gibran. 

"Beliau sedang di luar kota," singkat Prasetyo, Rabu (17/9/2025) dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Rekam Jejak Ahmad Dofiri, Eks Wakapolri yang Pecat Ferdy Sambo, Kini Jadi Penasehat Khusus Presiden

Gibran Tinjau Program Makan Bergizi Gratis 

Pada hari yang sama, ternyata Wapres Gibran berada di Kabupaten Jayapura, Papua. 

Ia meninjau langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 2 Sentani. 

Kepala SMP Negeri 2 Sentani, Kelasina Yanggroserai, menyebut kunjungan Gibran membawa semangat baru bagi sekolah. 

"Anak-anak bahagia sekali, mereka sangat senang karena program ini sangat menolong mereka untuk tumbuh menjadi anak-anak yang berkualitas," ujar Kelasina, dilansir dari ANTARA. 

Menurut Kelasina, kehadiran Wapres menunjukkan perhatian pemerintah pusat terhadap dunia pendidikan di Papua. 

"Kunjungan Wapres Gibran hari ini menjadi motivasi bagi guru dan tenaga kependidikan untuk terus mendukung pelaksanaan MBG agar memberikan dampak positif terhadap perkembangan peserta didik," ujarnya. 

Baca juga: Sosok Djamari Chaniago, Purnawirawan TNI Angkatan Darat yang Dilantik Menjadi Menko Polkam yang Baru

11 Pejabat Baru Dilantik 

Sementara itu, di Istana Negara, Presiden Prabowo membacakan sumpah jabatan yang diikuti 11 pejabat baru.