Berita Viral

Rekam Jejak Ahmad Sahroni yang Dinonaktifkan dari DPR RI Imbas Ucapan Tolol Berujung Demo

Inilah rekam jejak Ahmad Sahroni, yang dinonaktifkan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, imbas ucapan tolol berujung demo besar-besaran.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase KOMPAS.com Syakirun Ni'am/Febryan Kevin
(kiri) Ahmad Sahroni saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/8/2025) (kanan) Ahmad Sahroni saat memberikan keterangan di Polres Metro Jakarta Timur, Senin (15/4/2025) 

SURYA.CO.ID - Inilah rekam jejak Ahmad Sahroni, yang dinonaktifkan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, imbas ucapan tolol berujung demo besar-besaran.

Partai NasDem akhirnya mengambil sikap tegas dengan menonaktifkan dua anggotanya, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, dari kursi DPR RI.

Keputusan ini diteken langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, dan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Hermawi Taslim, sebagai tindak lanjut dari aksi demonstrasi besar-besaran yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. 

Mulai dari Bandung, Surabaya, Solo, Tegal, Cilacap, Makassar, dan lainnya.

Aksi tersebut dipicu kemarahan warga atas pernyataan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach yang dinilai kontroversial.

Sahroni menyebut, usulan untuk membubarkan DPR RI disampaikan oleh orang tolol.

Ia pun mendukung Polda Metro Jaya menangkap dan memenjarakan demonstran yang bertindak anarkis, meski mereka masih anak-anak.

Berbeda dengan Sahroni, Nafa Urbach justru membela kenaikan tunjangan anggota DPR RI.

Menurutnya, tunjangan itu bisa digunakan anggota DPR untuk mencari tempat tinggal di sekitar Senayan, agar terhindar dari macet. 

Dalam surat keputusan yang diterima SURYA.CO.ID, Minggu (31/8/2025), tertulis bahwa Sahroni bakal tidak aktif lagi sebagai anggota DPR terhitung Senin (1/9/2025).

Baca juga: Kekayaan 5 Pejabat yang Rumahnya Ludes Dijarah Demonstran, Terkaya Anggota DPR Ahmad Sahroni

"Bahwa atas pertimbangan hal-hal tersebut di atas, dengan ini DPP Partai NasDem menyatakan terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025, DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem," kata Hermawi, dalam keterangan resminya, Minggu.

Hermawi menuturkan, aspirasi masyarakat menjadi acuan utama Partai Nasdem.

Namun, kata Hermawi, dalam perjalanan mengawal aspirasi masyarakat itu terdapat kader Nasdem yang pernyataannya menciderai perasaan publik.

Menurut dia, tindakan mereka tidak selaras dengan wajah perjuangan Nasdem.

"Hal tersebut merupakan penyimpangan terhadap perjuangan Partai NasDem," ujar dia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved