Tiga KDMP di Lamongan Bakal Terima Bansarpras Budidaya Ikan Tematik dari KKP

Tiga Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, akan menerima bantuan sarana dan prasarana (Bansarpras)

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa
TEBAR BIBIT IKAN - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menebar bibit ikan di Kampung Pandu Tikung Lamongan, beberapa waktu lalu. Tiga Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, akan menerima bantuan sarana dan prasarana (Bansarpras) Budidaya Ikan Tematik 2025 dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP) RI. 
Ringkasan Berita:
  • Tiga Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Lamongan, akan menerima bantuan sarana dan prasarana Budidaya Ikan Tematik 2025 dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
  • Tiga KDMP tersebut KDMP Desa Kebonsari di Kecamatan Sukodadi, KDMP Desa Pangkatrejo di Kecamatan Sugio, dan KDMP Desa Tambakploso di Kecamatan Turi.
  • Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas perikanan budidaya di Lamongan, sekaligus mendukung kemandirian ekonomi masyarakat desa melalui KDMP

 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Tiga Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, akan menerima bantuan sarana dan prasarana (Bansarpras) Budidaya Ikan Tematik 2025 dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP) RI. 

Bantuan Bansarpanas budidaya ikan ini dimkasudkan  untuk mendukung pengembangan unit usaha KDMP dalam bidang perikanan budidaya di Lamongan.

Tiga KDMP yang akan mendapat bantuan tersebut di antaranya KDMP Desa Kebonsari di Kecamatan Sukodadi, KDMP Desa Pangkatrejo di Kecamatan Sugio, dan KDMP Desa Tambakploso di Kecamatan Turi. 

Baca juga: 100 KDMP di Lamongan Sudah Beroperasi, akan Jadi Pemasok SPPG Program MBG

Namun, bantuan ini masih menunggu Surat Keputusan (SK) dari Kepala Direktorat Jenderal Budidaya Kementerian KKP RI.

KDMP Diminta Siapkan Lahan

Kepala Dinas Perikanan Lamongan, Yuli Wahyuono menjelaskan, pihaknya telah meminta masing-masing KDMP untuk menyiapkan lahan dengan minimal luasan 1.000 meter persegi, termasuk pemerataan dan pemadatan tanah.

"Saat ini, kami telah meminta masing-masing KDMP untuk menyiapkan lahan dengan minimal luasan 1.000 m⊃2;, mengingat pelaksanaannya akan dilakukan pada minggu depan," kata Yuli, Senin (24/11/2025).

Baca juga: KDMP Tambakploso Lamongan Kembangkan Inovasi Berdayakan Peternak Kambing

Soal alokasi lahan,  bahwa sejauh ini belum ada hambatan signifikan. Budidaya ikan yang akan dikembangkan adalah jenis ikan lele menggunakan sistem kolam terpal atau bak pembesaran. 

Nantinya akan dilengkapi dengan 24 kolam dengan diameter 4 meter, 1 unit gudang seluas 50 meter persegi, 1 unit bangsal panen seluas 20 meter persegi, 1 unit tandon, serta fasilitas pengolahan limbah atau Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).

Fokus Program Berjalan Secara Berkelanjutan

Ia menekankan, fokus utama saat ini adalah memastikan program ini dapat berjalan secara berkelanjutan.

"PR kita nanti adalah memastikan program ini berjalan berkelanjutan tidak hanya semangat di depan," pungkasnya.

Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas perikanan budidaya di Lamongan, sekaligus mendukung kemandirian ekonomi masyarakat desa melalui KDMP.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved