Ekstra Hati-hati, Ada Lubang Besar di Jalan Ponorogo-Madiun, Lebar 5 Meter

Jalan Ponorogo–Madiun ambles hingga 5 meter di Babadan, Ponorogo, Jatim, pengendara diminta waspada dan perbaikan mulai dilakukan.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Cak Sur
Istimewa/Dokumentasi Camat Babadan
HATI-HATI - Perbaikan lubang ambles yang menganga di Jalan Ponorogo-Madiun, Desa/Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (22/11/2025). Pengguna jalan diminta berhati-hati. 
Ringkasan Berita:
  • Jalan Ponorogo–Madiun di Babadan, Ponorogo, Jatim, ambles membesar hingga 5x5 meter.
  • Struktur lama dan gorong-gorong Belanda diduga menyebabkan amblesan.
  • Tidak ada korban, rambu dipasang, dan perbaikan mulai dilakukan DPUPR.

 

Jalan Ponorogo–Madiun Ambles 5 Meter di Babadan, Ponorogo, Pengendara Diminta Ekstra Hati-Hati

SURYA.CO.ID, PONOROGO - Sebuah lubang besar menganga di jalan nasional Ponorogo–Madiun, tepatnya di Desa Babadan, Kabupateb Ponorogo, Jawa Timur (Jatim).

Pengendara diimbau waspada, karena amblesan meluas hingga ukuran 5x5 meter.

Lubang Jalan Membesar hingga 5 Meter

Pengguna jalan nasional Ponorogo–Madiun diminta ekstra hati-hati, ada lubang besar menganga di badan jalan dan terus melebar.

Awalnya lubang hanya berukuran sekitar 2x2 meter, namun kini melebar hingga 5x5 meter, sehingga mengganggu arus lalu lintas di jalur utama tersebut.

Diduga Karena Struktur Lama dan Gorong-Gorong Ambles

Camat Babadan, Siti Hanifah, menjelaskan amblesnya badan jalan dipicu oleh struktur lama di bawah permukaan yang sudah tidak kuat menahan beban kendaraan.

“Amblesnya badan jalan dipicu struktur lama di bawah permukaan yang tak lagi kuat menahan beban. Ini diperbaiki,” ungkap Siti Hanifah, Sabtu (22/11/2025).

Di bawah lokasi ambles ditemukan gorong-gorong peninggalan Belanda yang kondisinya sudah rapuh, sehingga menyebabkan lapisan aspal di atasnya ikut runtuh.

Tidak Ada Korban, Rambu Peringatan Dipasang

Siti Hanifah menegaskan, bahwa hingga saat ini tidak ada korban akibat amblesan tersebut. 

Pemerintah kecamatan bersama Polsek Babadan langsung memasang rambu peringatan, dan melakukan pengaturan lalu lintas untuk mencegah kecelakaan.

“Sementara pengendara diminta ekstra berhati-hati. Lokasinya di depan BRI, agak ke utara sedikit,” imbuhnya.

Dipastikan Mulai Diperbaiki

Siti Hanifah menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Ponorogo untuk penanganan lebih lanjut.

“Sudah mulai diperbaiki sekitar 14 hari dengan rencana pemasangan box culvert,” pungkasnya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved