Komplotan Pencuri Bobol Toko di Jombang, Kantongi Puluhan Kaleng Rokok Dan Uang Recehan

Dari data yang diterima, seluruh barang hasil curian dimasukkan ke plastik hitam sebelum komplotan itu meninggalkan lokasi

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Deddy Humana
Polsek Diwek Jombang
KOMPLOTAN PENCURI - Personel Polsek Diwek mengecek toko di Pasar Bandung, Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, yang disatroni komplotan pencuri, Selasa (18/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Komplotan pencuri membobol sebuah toko di kawasan pertokoan di Diwek Jombang pada siang hari dan membawa kabur puluhan kaleng rokok.
  • Para pencuri merusak pintu toko dan aksi mereka terekam jelas kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.
  • Dari rekaman CCTV, pelaku berjumlah tiga orang yang menaiki dua sepeda motor. Kejadian itu mengakibatkan pemilik toko mengalami kerugian Rp 4 juta.

 

SURYA.CO.ID, JOMBANG - Aksi pencurian kembali terjadi di area pertokoan Pasar Bandung, Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Sebuah toko milik warga setempat disasar komplotan pencuri, Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

Peristiwa yang berlangsung saat suasana pasar sedang lengang itu mengakibatkan kerugian hingga Rp 4 juta. Kapolsek Diwek, AKP Achmad Darul Hudha membenarkan laporan pencurian tersebut. 

Korban diketahui bernama Budi Adi Wibowo, warga Dusun/Desa Bandung, Kecamatan Diwek, yang mendapati tokonya dalam keadaan rusak dan sejumlah barang dagangan raib.

Menurut keterangan sementara, pelaku berjumlah tiga orang. Mereka datang mengendarai dua motor Honda PCX dan Honda Beat sebelum memarkir kendaraan di area pasar dan berjalan kaki menuju pertokoan.

"Dari rekaman yang kami peroleh, ketiganya terlihat memasuki area pertokoan. Mereka memanfaatkan kondisi sepi untuk merusak pintu toko menggunakan alat pemotong," ucap Darul Hudha dalam keterangan yang diterima SURYA, Rabu (19/11/2025).

Pencurian Terekam Kamera CCTV

Setelah toko berhasil dibuka paksa, para pelaku menguras dagangan korban. Berbagai merek rokok, termasuk Surya sebanyak 25 kaleng, uang receh yang totalnya mencapai Rp 500 ribu, serta korek api merek Tokai 12 boks pun dibawa kabur. 

Dari data yang diterima, seluruh barang hasil curian dimasukkan ke plastik hitam sebelum komplotan itu meninggalkan lokasi. Aksi mereka terekam jelas melalui kamera CCTV yang terpasang di sekitar toko. Rekaman tersebut kini telah diamankan sebagai bahan penyelidikan.

"Kami masih menelusuri identitas para pelaku melalui rekaman CCTV dan keterangan saksi di lapangan. Upaya pengejaran sedang kami lakukan," tambah Kapolsek.

Hingga kini, kepolisian masih mengumpulkan petunjuk untuk mengungkap keberadaan dan identitas ketiga pelaku yang menjalankan aksi nekat di siang hari tersebut. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved