Masyarakat Kediri Didorong Kurangi Sampah Plastik, Kesadaran Kolektif Demi Lestarikan Lingkungan

Seluruh sektor diwajibkan beralih ke bahan ramah lingkungan dan tidak lagi mengandalkan plastik sekali pakai.

Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
surya/isya anshori
SULIT TERURAI - Suasana TPA Sekoto Badas, Kabupaten Kediri di mana masih banyak sampah plastik menumpuk. DLH Kabupaten Kediri gencar melakukan sosialisasi sampah daur ulang. 

Salah satu lokasi yang menjadi fokus sosialisasi adalah kawasan Simpang Lima Gumul (SLG), pusat aktivitas pedagang dan masyarakat.

"Jika masyarakat sebagai pembeli sudah sadar, otomatis penjual akan menyesuaikan. Ketika permintaan plastik berkurang, maka penggunaan plastik juga menurun," jelasnya.

DLH menargetkan tahun ini menjadi fase penguatan edukasi, sebelum penegakan aturan dilakukan secara penuh.

"Target saat ini adalah sosialisasi dulu. Mulai dari diri sendiri, lalu lingkungan sekitar. Nanti masyarakat diharapkan ikut bergerak. Untuk sanksi, itu masih tahapan berikutnya," pungkas Putut. *****

 

Sumber: Surya
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved