Bertemu Di Lamongan, 3 Organisasi Wanita se-Bakorwil II Bojonegoro Fokus Perkuat Ketahanan Keluarga

Untuk mewujudkannya, TP PKK Bakorwil II telah memprogramkan agenda spesifik PKK, DWP, Perwosi Jatim untuk 4 bulan ke depan

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
surya/hanif manshuri
ORGANISASI WANITA - Pertemuan rutin organisasi wanita se-Bakorwil II Bojonegoro, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro di Pendopo Lokatantra Lamongan, Kamis (2/10/2025). 

SURYA.CO.ID LAMONGAN - Tiga organisasi wanita di Bakorwil II Bojonegoro bertemu di Lamongan, Kamis (2/10/2025), dan menegaskan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah yang fokus pada penguatan ketahanan keluarga. 

Ketiga organisasi wanita tersebut adalah Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Dharma Wanita Persatuan (DWP), dan Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi).

"Keluarga adalah fondasi awal pembentukan kharakter anak, serta menjadi kunci utama dalam membentuk sumber daya manusia berkualitas dan generasi tangguh yang berakhlak," kata Koordinator TP PKK Bakorwil II Bojonegoro, Yuan Erma Agung Subagyo di Pendopo Lokatantra Lamongan.

Untuk mewujudkannya, TP PKK Bakorwil II telah memprogramkan agenda spesifik PKK, DWP, Perwosi Jatim untuk 4 bulan ke depan.

Di antaranya optimalisasi Program Hatinya PKK dan Toga (Tanaman Obat Keluarga), pengembangan usaha kerajinan dan UMKM melalui pameran serta promosi produk lokal, serta sosialisasi program-program perumahan dan perbaikan lingkungan. 

Pertemuan rutin ini ditujukan untuk memperkuat sinergitas dalam menjalankan peran organisasi wanita. Karena organisasi wanita adalah salah satu mitra strategis pemerintah dalam menjalankan program kerja.

Sementara Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi sepakat dengan komitmen tiga organisasi wanita itu, termasuk Lamongan yang menjadi bagian dari TP PKK Bakorwil II Bojonegoro.

Yuhronur menjelaskan, keluarga adalah fondasi yang menentukan dalam pembentukan mental dan kharakter  anak, serta menjadi kunci utama dalam membentuk sumber daya manusia berkualitas. 

Itu selaras dengan misi kedua Pemkab Lamongan tahun 2025, yakni mewujudkan SDM unggul, berdaya saing, dan berakhlak yang responsif terhadap perubahan zaman.

"Organisasi wanita adalah salah satu mitra strategis pemerintah dalam menjalankan program kerja. Utamanya dalam memperkuat ketahanan keluarga, yang memiliki peran penting dalam mencetak generasi unggul dan berdaya saing," ungkap Kaji Yes.

Di depan para pengurus PKK dari Tuban, Bojonegoro dan Lamongan, Yuhronur memaparkan prestasi TP PKK  Lamongan yang telah berhasil mengentas stunting. Tercatat angka stunting Lamongan adalah 27,05 persen pada tahun 2022 dan menjadi 6,9 persen pada tahun 2024.

Tidak hanya fokus pada ketahanan keluarga dalam pendidikan kharakter dan literasi generasi muda hingga kompetensi anggota, organisasi wanita ke depan juga akan fokus pada penanganan stunting dan gizi, pemberdayaan ekonomi melalui UMKM.

Peran lain organisasi wanita sebagai salah satu mitra strategis pemerintah adalah advokasi kesetaraan gender, perlindungan perempuan, memberdayakan masyarakat, pembinaan karakter, pengentasan kemiskinan, hingga pengentasan stunting.

"Karena untuk mencapai akselerasi pembangunan setiap daerah, diperlukan kolaborasi bersama lintas sektor," pungkasnya. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved