SURYA.co.id | MAGETAN - Peristiwa tanah longsor mengakibatkan gangguan pelayanan air bersih di sejumlah wilayah di Magetan.
Setidaknya, dua saluran air Perumdam Lawu Tirta Magetan, rusak parah terkena material tanah dan batu.
Direktur Teknik Perumdam Lawu Tirta Magetan, Agung Darmadi, mengatakan dua pipa yang putus merupakan pipa transmisi ukuran diameter 4 inch dan 6 inch.
“Putusnya di beberapa titik. Pipa itu untuk mengambil air beku dari sumber Tirto Gumarang. Lokasi pipa ada di jalur tengah hutan, perbaikan masih dilakukan di dua pipa tersebut,” ujarnya, Senin (9/12/2024).
Dirinya menyebutkan, beberapa wilayah terdampak, seperti wilayah Sarangan, Plaosan, Panekan dan Magetan Kota.
Untuk di Kecamatan Plaosan dan Kelurahan Sarangan, ada 400 Sambungan Rumah, Kecamatan Panekan 200 Sambungan Rumah, Magetan Kota 300 Sambungan Rumah.
“Kami telah memberikan pengumuman pada para pelanggan, agar siap siap menampung air. PDAM juga beberapa kali melakukan droping air pada pelanggan terkait dampak ini,” ungkapnya.
Ia mengimbau karena layanan masih riskan, lantaran faktor cuaca ekstrem, yang mengganggu sumber air di dataran atas.
Maka dari itu, masyarakat harap menyediakan tandon air.
“Guna antisipasi, silahkan menampung air saat kegiatan dimaksud belum dilaksanakan,” tandasnya.