Berita Surabaya

Bocah SD di Sambikerep Surabaya Nyaris Jadi Korban Penculikan oleh Pengamen, Begini Modusnya

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: irwan sy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana lokasi kasus percobaan penculikan di Jalan Raya Bringin Indah, Sambikerep, Surabaya, Selasa (13/12/2022).

Berita Surabaya

SURYA.co.id, SURABAYA - Seorang bocah kelas 5 SD berinisial RA (11) menjadi korban percobaan penculikan yang dilakukan oleh seorang pengamen di depan rumahnya di Sambikerep, Surabaya, sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa (13/12/2022).

Ayahanda korban Agus Slamet (30) menceritakan baru mengetahui sang anak nyaris menjadi korban penculikan setelah mendengar tangisan RA yang berlarian memasuki rumah.

Berdasarkan penuturan RA yang didengar Agus, tangan anaknya sempat ditarik oleh pelaku berusia sekitar 45 tahun, yang saat itu sedang mengamen tepat di depan rumah tetangganya, menggunakan alat musik ecek-ecek.

Alat musik ecek-ecek tersebut juga biasa diistilahkan dengan marakas, namun terbuat dari tumpukan tutup botol gepeng yang dipaku pada tongka kayu berukuran pendek.

Anaknya itu dipaksa mengikutinya melanjutkan mengamen ke beberapa rumah tetangga, seraya menarik kedua tangan RA yang berkaus berwarna kuning dan bercelana pendek itu.

Mungkin karena sang anak merasa takut dengan kehadiran dan ajakan dari sosok orang tak dikenalnya itu.

RA berusaha melepaskan kedua tangannya dari cengkeraman tangan si pelaku.

Kedua tangan mungil si bocah cilik (Bocil) itu pun akhirnya terlepas.

Namun kegaduhan yang terjadi diantara keduanya saat itu, sempat diketahui oleh beberapa teman dari korban yang bermain, termasuk beberapa orang warga yang masih beraktivitas di dalam gang buntu tersebut.

Pelaku yang merasa akal bulusnya mulai diketahui, memutuskan mengambil langkah seribu alias kabur kembali berlarian keluar dari gang buntu tersebut.

Kemudian bergegas berlari ke arah utara jalan utama depan gang buntu tersebut, menuju ke Jalan Raya Bringin yang nantinya tiba di perempat jalan utama menuju ke kelurahan lain.

Namun, upaya pelarian pelaku dapat digagalkan oleh sejumlah warga.

Pelaku berhasil disergap di depan sebuah gerai apotek Jalan Raya Bringin Indah No 23, Bringin, Sambikerep, Surabaya.

Warga yang geram dengan ulahnya, sontak menghadiahi pelaku dengan bogem mentah.

Halaman
123

Berita Terkini