Kisah ABH Tanpa Dokumen Adminduk

Kisah Udin Anak Punk: Berkelana di Jalanan Hingga Berurusan Dengan Polisi Tanpa Dokumen Adminduk

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Anak punk yang hidup di jalanan saat terjaring razia petugas.

Saat itu Udin tidak sendirian menjemput M. Dia bersama tiga temannya sesama anak punk.

Selanjutnya, mereka berlima menghabiskan waktu di jalanan.

Jelang sore, mereka menumpang kendaraan bak terbuka hingga ke kawasan Porong, Kabupaten Sidoarjo. Di sana mereka mengamen.

Saat malam tiba, mereka bermalam di sebuah rumah kosong yang terletak tak jauh dari sebuah toko swalayan.

Setelah 2 hari terus bersama-sama, tiga teman Udin memisahkan diri. Mereka pulang ke rumah masing-masing. Maka tinggalah Udin bersama M seorang.

Di malam ketiga, saat hanya berdua saja di rumah kosong itu, Udin dan M tenggelam dalam hubungan yang terlarang.

Keesokan harinya, Udin pun mengantar M pulang ke rumahnya. Seperti sebelumnya, dari Porong ke Surabaya, mereka menumpang kendaraan bak terbuka.

Beberapa pekan berikutnya, dengan menggunakan media sosial Facebook yang dia akses dari HP pinjaman, Udin kembali menghubungi M dan mengajak berjumpa.

Tanpa pikir panjang, M bersedia. Mereka pun bertemu di sebuah taman yang tak jauh dari Flyover Wonokromo. Kali ini, Udin sudah bersama dua orang temannya, seorang lelaki dengan teman perempuannya.

Berempat, mereka pun pergi ke Gresik dan mengamen.

Setelah uang terkumpul, mereka berempat berangkat ke kawasan Prambon, Sidoarjo.

Di sana mereka berempat tidur di rumah kosong yang sama dengan yang ditempati Udin dan M sebelumnya.

Namun Udin dan M tidur di sisi yang berjarak dengan sepasang temannya.

Dalam suasana yang temaram dan beralaskan kardus bekas, hubungan terlarang mereka lakukan kala itu.

Selama tujuh hari, Udin dan M serta sepasang temannya, terus menerus bersama. Hubungan terlarang antara Udin dan M juga beberapa kali berlanjut tiap ada kesempatan.

Halaman
1234

Berita Terkini