Berita Malang Raya

Tahun 2021, Terminal Madyopuro Kota Malang Disulap Jadi Terminal Wisata, Ini Fasilitas Pendukungnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terminal Madyopuro Kota Malang
Terminal Madyopuro Kota Malang

SURYA.CO.ID, MALANG - Rencana pembangunan terminal wisata di Kota Malang bakal segera direalisasikan Pemerintah Kota Malang dalam beberapa bulan ke depan ini.

Pemkot Malang pun telah memilih Terminal Madyopuro yang nantinya akan difungsikan sebagai terminal wisata.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Handi Priyanto mengatakan, pembangunan terminal wisata ini untuk menghidupkan kembali terminal Madyopuro yang kini telah sepi pengunjung.

Pembangunan terminal wisata tersebut juga untuk menindaklanjuti adanya exit tol Malang yang lokasinya tak jauh dari Terminal Madyopuro.

"Terminal wisata jadi tahun ini. Anggarannya sekitar Rp 1 Miliar yang diambil dari APBD Kota Malang 2021," ucapnya.

Baca juga: Duka Ibunda saat Prosesi Pemakaman Jenazah Rahmania Ekananda Korban Sriwijaya Air Asal Kediri

Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Kapolsek Palengaan Pamekasan Bagikan Masker Gratis ke Pengendara

Baca juga: Kunjungi Kabupaten Trenggalek, Emil Dardak : Perlu Penanganan Covid-19 Ekstra di Daerah Mataraman

Handi mengatakan, sejumlah fasilitas pendukung mulai dari pujasera, mushola dan ruang tunggu bagi wisatawan akan ada di dalam terminal wisata.

Mengingat terminal wisata tersebut akan difungsikan sebagai starting poin bagi wisatawan yang nantinya akan berwisata ke Gunung Bromo, Semeru maupun yang berwisata ke Malang Raya.

"Nanti titik kumpulnya di sini. Karena saya ingin terminal wisata bisa berfungsi optimal. Karena di sana (terminal Madyopuro) sekarang kan sepi ya, jadi kami ingin membangkitkan perekonomian di sana," ucapnya.

Disisi lain, dengan adanya terminal wisata kata Handi bisa membantu paguyuban Jeep di Kota Malang berkumpul untuk menjemput para wisatawan yang akan menuju Bromo.

Pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait maupun masyarakat setempat, supaya pada pelaksanaanya nanti bisa berjalan lancar tanpa hambatan.

"Sosialisasi sudah kita lakukan, apalagi paguyuban Jeep di Kota Malang juga banyak dan sudah kita ajak sosialisasi. Ini kami lakukan agar masyarakat bisa lebih di permudah dan bisa membangkitkan kawasan tersebut ya. Jadi Kota Malang itu bisa merata perekonomiannya, itu harapan kami," tandasnya. (Rifky Edgar)

Berita Terkini