KKB Papua yang Tembak dan Mutilasi Warga Sipil Bagian dari Goliat Tabuni, ini Daftar Aksi Terornya
Terungkap Bahwa KKB Papua yang Tembak Mati dan Mutilasi Warga Sipil Bagian dari Goliat Tabuni, Berikut Daftar Aksi Terornya.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Terungkap bahwa anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang menembak mati dan memutilasi warga sipil bernama Yunus Sani, adalah bagian dari Goliat Tabuni.
Nama Goliat Tabuni memang cukup dikenal karena sederet aksi teror yang pernah dilakukannya.
Goliat Tabuni pernah menjadi anggota dari KKB Papua Kelik Kwalik dan berperan besar dalam penyaderaan di Mapenduma.
Goliat Tabuni terus gencar melawan militer Indonesia hingga menewaskan puluhan anggota TNI dan Polri di Puncakjaya, Papua.

• KKB Papua Juga Mutilasi Warga Sipil yang Ditembaknya, Kapendam Sebut Biadab, Berikut Update Faktanya
• Markas Rahasia KKB Papua Sebelum Serang Freeport Terungkap, ini 3 Fakta Baru Kasus Penyerangan PTFI
Tak hanya TNI dan Polri, Goliat Tabuni juga membunuh ratusan penduduk Papua yang tidak mendukung gerakan separatisme Operasi Papua Merdeka (OPM).
Dilansir dari GridHot dalam artikel 'Panglima TPNPB-OPM Goliat Tabuni Pernah Sampaikan Bakal Bantai Orang Asli Papua Barat yang Dinilai Pro TNI-Polri', Goliat Tabuni pernah mengancam akan menembak mati Orang Asli Papua yang dinilai menjadi mata-mata TNI-POLRI.
Goliat Tabuni mengeluarkan penyataan itu lantaran banyak orang asli Papua yang tak mau bergabung dengan mereka.
Gegara orang asli Papua memilih bergabung dengan Indonesia, banyak pentolan KKB Papua terbunuh oleh aparat.
Goliat N. Tabuni yang mempunyai NRP.7312.00.00.00 di TPNPB-OPM ini dalam pernyataan tersebut juga mengaku mempunyai daftar orang-orang asli Papua yang menjadi spionase TNI-Polri.
Maka jika ada orang asli Papua yang ditembak mati KKB Papua maka mereka menganggapnya sebagai mata-mata TNI-Polri.
Goliat Tabuni juga mengklaim mata-mata TNI-Polri itu menyamar sebagai Guru, Tenaga Medis, PNS, Pedagang, Pedagang Kaki Lima, Pedagang Asongan, Tukang Ojek, Sopir Angkutan, Sopir Rental, Penjual Es keliling, Penjual Pakaian keliling, penjual Ticket, Penjual Pulsa, Counter HP, Pendeta, Majelis Gereja, pengelola rumah makan, tukang bangunan, tenaga kerja project infrastruktur, Jurnalis dan lain-lain.
Dan kini, seorang anggota KKB Papua bagian dari Goliat Tabuni telah menembak mati lalu memutilasi warga sipil tak bersalah.
Yunus Sani, warga asli Papua yang berprofesi sebagai petani menjadi korban pembunuhan oleh KKB Papua dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada Jumat (29/5/2020).
Yunus ditembak mati KKB Papua di Jalan Trans Papua Magataga (perbatasan Kabupaten Intan jaya dan Kabupaten Paniai)
Pria berusia 40 tahun itu dibunuh dengan cara sadis. Ia ditembak, lalu jasadnya dimutilasi dan dibungkus dalam sebuah karung.