SURYA.co.id | GRESIK - Kondisi MD, siswi SMP Gresik yang disetubuhi pria 50 tahun kian memilukan.
Kondisi memilukan siswi SMP Gresik ini terungkap setelah SG (inisial), si pria 50 tahun yang menyetubuhinya membuat pengakuan yang mencengangkan di Polres Gresik.
Sebelumnya, SG membela diri dengan mengaku tidak memaksa hubungan dewasa dengan korban yang masih kelas VIII SMP itu.
"Saya kasih uang, saya bayar pak dengan uang. Beli itu pak saya beli bukan maksa, enggak ada suka sama suka," ujar SG saat ditanyai Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo, Jumat (15/5/2020).
Hal ini tidak sama dengan keterangan keluarga korban yang juga telah diperiksa.
Keluarga memastikan tersangka SG ini memaksa hubungan badan kepada korban yang masih di bawah umur.
Bahkan tersangka mengancam jika MD buka suara, maka ibu korban akan meninggal.
Dalam pengakuan yang lain, SG lebih dari enam kali mencabuli korban
"Total sepuluh kali sejak 2019," ucapnya.
Paling banyak dilakukan di rumahnya, sesekali dilakukan di sawah dekat kandang ayam.
Saat ditemui di rumahnya Koordinator nasional (Kornas) tim reaksi cepat perlindungan perempuan dan anak (PPA), MD terlihat trauma berat.
MD yang tengah hamil 7 bulan akibat ulah SG mengaku tidak ingin melanjutkan sekolah karena malu.
Apalagi dua bulan lagi, dia akan menjadi seorang ibu di usia 16 tahun.
Di hadapan Kornas tim reaksi cepat perlindungan perempuan dan anak (PPA), Naumi, MD menceritakan apa yang dialami selama ini.
Gadis belia itu mengaku peristiwa yang menimpanya ini membuatnya sedih dan tidak ingin lagi melanjutkan sekolah.