Selain itu, cobalah untuk aktif secara fisik, regangkan bahu dan leher Anda secara teratur, dan habiskan lebih banyak waktu di luar ruangan.
2. Sakit kepala sinus
Jenis sakit kepala ini disebabkan oleh sinus yang sering disertai demam, pembengkakan wajah, dan ketegangan di dahi serta tulang pipi.
Gejalanya muncul seperti merasakan tekanan dan rasa sakit yang mendalam di dahi, area alis mata dan di bawah mata.
Rasa sakit biasanya semakin kuat ketika Anda menggerakkan kepala dengan ekstrem.
Sakit kepala sinus biasanya juga dibarengi dengan hidung tersumbat.
Sinus jarang hilang dengan sendirinya, terutama jika memiliki alergi, antihistamin dapat membantu.
Dalam kasus lain, paling baik menemui dokter yang kemungkinan besar akan meresepkan antibiotik.
Baca: Irwan Mussry Suami Maia Estianty Akui Masa Kecilnya Agak Aneh, Minat Bisnisnya Mulai Tumbuh
Baca: Bella Shofie Berani Pamer Wajah Suami di Instagram, Sosoknya Seperti yang Diduga Banyak Orang
3. Migrain
Rasa nyeri di kepala dari sedang hingga parah yang terasa berdenyut dan umumnya mengenai sebelah sisi kepala adalah migrain.
Umumnya wanita lebih sering terserang daripada pria.
Penyebab migrain sering dikaitkan dengan kesalahan proses metabolisme dan pelebaran pembuluh darah di otak.
Migrain juga dapat diwariskan secara genetik dari anggota keluarga.
Penderita migrain atau orang yang sedang terserang migrain, dapat meminum obat khusus migrain untuk meredakan rasa sakitnya.
Cara yang terbaik adalah menemui dokter untuk memilih obat yang tepat.