Geger Kabar Temuan Kepala Kucing di Pasar Sepanjang Sidoarjo di Medsos, Pengelola Pasar Membantah

Pasar Sepanjang di Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jawa Timur,  mendadak menjadi sorotan publik setelah beredar kabar mengejutkan

|
Editor: Adrianus Adhi
KOMPAS.com
Pasar Sepanjang Sidoarjo (Kanan) dan gambar ilutrasi kucing 

Setelah video viral itu beredar, keempat orang yang dicurigai tersebut jarang terlihat lagi di pasar. Sulastri berharap agar pihak berwenang segera turun tangan.

“Tapi setelah viral itu, empat orang tersebut jarang terlihat lagi keliling di pasar,” tandasnya seperti dikutip dari video tersebut.

Klarifikasi Pengelola Pasar: Dugaan Hoaks?

Menanggapi kegaduhan tersebut, pengelola Pasar Sepanjang, Sumali (52), memberikan klarifikasi.

Kepada KOMPAS.com, Ia menyatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan petugas kebersihan dan mengecek ke sejumlah pedagang, namun tidak menemukan bukti adanya kepala kucing.

“Kalau kepala kucing enggak ada bukti dan penemuan, itu berita bohong,” kata Sumali saat ditemui Kompas.com, Rabu (6/8/2025).

Sumali menyebut bahwa petugas kebersihan juga tidak menemukan apa pun yang mencurigakan.

“Setelah petugas mengecek ke pedagang, itu enggak tahu itu berita orang sana, orang sini. Jadi nggak nemu sama sekali,” katanya.

Ia menduga bahwa kabar tersebut hanya isu belaka yang menyebar dari mulut ke mulut dengan cepat. “Katanya di sana ada, di sini ada, di depan kantor ada, ada di beberapa tempat, viralnya gitu. Tapi waktu dicek memang nggak ada,” ucapnya.

Baca juga: Prediksi Skor Persebaya vs PSIM Yogyakarta: Bajol Ijo Diunggulkan, Perovic Jadi Tumpuan Kemenangan

Sumali juga mengaku belum meminta klarifikasi kepada pemilik akun TikTok yang memviralkan video tersebut.

“Belum panggil orangnya dan nggak tahu juga tujuannya apa. Dia juga bukan orang pasar ini, nggak tahu. Kata orang-orang, dia komunitas atau penggemar kucing,” ujarnya.

Ketakutan dan Harapan Warga Pasar

Sementara itu, pedagang lain bernama Sutinah (48) mengaku tidak pernah melihat potongan kepala kucing secara langsung. Ia hanya mendengar kabar tersebut dari sesama pedagang.

“Iya. Kemarin ramai itu (soal kepala kucing) tapi hanya dengar-dengar saja dari orang pasar, saya enggak lihat langsung, enggak ngikutin berita juga,” katanya.

Meski belum ada bukti konkret, suasana pasar tetap diliputi ketakutan. Banyak pedagang yang merasa tidak tenang dan khawatir akan keselamatan hewan peliharaan mereka.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved