Lulusan Sekolah Rakyat Gresik Ditarget Tembus Universitas Nasional hingga Internasional
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani atau akrab disapa Gus Yani, menargetkan lulusan sekolah rakyat bisa tembus universitas nasional maupun internasional
Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, GRESIK – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani atau akrab disapa Gus Yani, menargetkan lulusan sekolah rakyat bisa tembus universitas nasional maupun internasional.
Tak sekadar membangun gedung dan fasilitas fisik, Gus Yani juga menggandeng platform pendidikan Ruang Guru untuk memberikan drill intensif dalam mata pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris. Rencananya juga menggandeng lembaga kursus internasional, English First.
Tujuannya, mencetak siswa berkualitas yang siap melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas nasional maupun internasional, termasuk kampus-kampus bergengsi seperti di Kairo, Alexandria, hingga akademi kedinasan seperti Akpol dan Akmil.
Baca juga: Sekolah Rakyat Menengah Atas 37 Gresik : Memutus Rantai Kemiskinan Melalui Pendidikan
“Kita buktikan anak-anak Sekolah Rakyat Gresik bisa diterima di universitas nasional maupun internasional,” ucap Gus Yani.
Gus Yani menegaskan, SRMA 37 Gresik tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pembentukan karakter.
Selama tiga bulan pertama, siswa diminta untuk tidak dijenguk oleh wali murid. Hal ini bertujuan untuk melatih kemandirian dan kedisiplinan sebagai pondasi menuju masa depan gemilang.
“Tiga tahun lagi kamu akan menangis saat meninggalkan Sekolah Rakyat ini. Cita-cita ditanam di sekolah ini. Kalian akan jadi anak-anak yang membanggakan,” lanjutnya.
Baca juga: Sudah Siapkan Lahan untuk Sekolah Rakyat, Pemkab Magetan Tunggu Kepastian dari Pusat
Program ini juga mendapatkan dukungan dari Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI, Agus Zainal Arifin.
Menurutnya, SRMA 37 Gresik adalah satu dari sedikit sekolah di Indonesia yang benar-benar menjalankan arahan Presiden untuk memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan berkualitas.
Baca juga: Tinjau Pembangunan UPT Pasar Sidayu Gresik, Bupati Gus Yani: Target Selesai Desember 2025
“Enam bulan berdiri, sekolah ini sudah jadi contoh nasional. Tidak banyak kabupaten/kota yang sungguh-sungguh menyiapkan generasi emas 2045 seperti di Gresik ini,” kata Agus Zainal.
Tak hanya siswa yang dibina, program ini juga menyentuh keluarga. Orang tua siswa diberikan bantuan modal usaha, program Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu), dan dukungan ekonomi lainnya.
Ini bagian dari upaya komprehensif untuk mengangkat derajat keluarga miskin, sekaligus mencegah kemiskinan turun-temurun.
"Kita siapkan anak-anaknya menjadi generasi emas 2045. Kita angkat derajat kedua orang tuanya," tutupnya.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Sekolah Rakyat Menengah Atas 37 Gresik : Memutus Rantai Kemiskinan Melalui Pendidikan |
![]() |
---|
Showroom Fujiflm dan Astalift Outlet di Surabaya, Hadirkan Pengalaman Fotografi dan Skincare Premium |
![]() |
---|
Keseruan Lomba Ibu-Anak Berhadiah Alat dan Bumbu Dapur di Turi Lamongan |
![]() |
---|
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 Dimulai Pulau Dewata yang Penuh Talenta |
![]() |
---|
Unik dan Penuh Tantangan, BPBD Jatim Gelar Lomba Tarik Bus Meriahkan HUT Kemerdekaan RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.