Sektor UMKM Tulungagung Punya Potensi Tumbuh, CIMB Niaga akan Bentuk Tim Khusus dan Perkuat Layanan

SURYA.co.id | TULUNGAGUNG - Bank CIMB Niaga memperkuat layanan di Tulungagung dengan menjangkau nasabah di kalangan UMKM.

Menurut Head of Region Jawa Timur CIMB Niaga, Rhena Octaria, selama ini nasabah terbesar berasal dari kalangan pengusaha.

Untuk Tulungagung, Rhena menyebut punya potensi ekonomi yang tercermin dari pertumbuhan ekonomi Tulungagung di angka 4,8 persen.

"Khususnya di sektor UMKM, perdagangan, kerajinan lokal, pertanian serta olahan makanan dan minuman," kata Rhena dalam Media Gathering di Hotel Crown Victoria Tulungagung, Rabu (30/7/2025).

Untuk menjangkau nasabah kalangan UMKM ini, CIMB Niaga membentuk tim khusus untuk menangani mereka.

“Sebelumnya UMKM ini ditangani dari Kediri. Tapi tahun 2025 kami membentuk tim khusus di Tulungagung untuk melayani UMKM,” sambungnya.

Lanjutnya, CIMB Niaga memberikan layanan pembiayaan untuk pengembangan usaha segmen UMKM.

Menurutnya, bunga yang ditawarkan menarik untuk membantu sektor usaha bertumbuh.

Selain itu ada rekening usaha bebas biaya transaksi, sehingga sangat menguntungkan pelaku usaha.

“Kami optimistis segmen UMKM di Tulungagung bisa tumbuh 5-7 persen di tengah kondisi ekonomi yang menantang saat ini,” tegas Rhena.

Proyeksi pertumbuhan ini sejalan dengan proyeksi pertumbuhan CASA (Current Account Savings Account)  sebesar 5-8 persen.

Rhena menambahkan, CIMB Niaga mengembangkan beragam inovasi digital untuk melengkapi layanan yang memudahkan nasabah.

Lewat kolaborasi pelayanan fisik di Kantor Cabang Jalan Panglima Sudirman Tulungagung dan layanan digital, CIMB Niaga memberikan pengalaman perbankan yang simpler (lebih mudah), better (lebih baik) dan faster (lebih cepat).

Layanan yang ditawarkan antara lain digital banking OCTO Mobile dan internet banking OCTO Clicks yang memudahkan transaksi sehari-hari.

Kedua layanan ini juga memudahkan untuk membuka tabungan, mengajukan pinjaman, hingga memudahkan investasi.

Untuk UMKM ada OCTO Merchant untuk memfasilitasi transaksi secara cashless (nontunai) menggunakan QRIS.

“Uang hasil transaksi langsung masuk ke rekening merchant secara realtime, sehingga cashflow usaha tetap terjaga,” papar Rhena.

Selain itu ada layanan BizChannel@CIMB untuk nasabah korporasi atau institusi.

Layanan ini tersedia dalam bentuk website dan mobile dengan fitur lengkap, dan menjadi one stop solutions untuk mengelola transaksi secara akurat dan efisien.

Selain layanan finansial lengkap, CIMB Niaga juga menjalankan bisnis berkelanjutan sesuai prinsip Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (LST).

Menurut Corporate Communication Head CIMB Niaga, Hery Kurniawan, sampai kuartal I tahun 2025, hampir 25 persen pembiayaan atau sekitar Rp 56,6 triliun dialokasikan untuk mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon dan Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

“Ini merupakan bukti komitmen kami, tidak sekedar mengejar profit, namun juga berkontribusi untuk menjaga kelestarian lingkungan dan bumi untuk generasi mendatang,” ungkapnya.