Berita Viral

4 Pernyataan Tegas Dedi Mulyadi Soal Demo Sopir Bus Pariwisata Tuntut Cabut Larangan Study Tour

Inilah sederet pernyataan tegas Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait demo para sopir bus pariwisata menuntut larangan study tour dicabut.

|

SURYA.co.id - Inilah sederet pernyataan tegas Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait demo para sopir bus pariwisata yang menuntut agar larangdan study tour dicabut.

Menurut Dedi Mulyadi, demo tersebut membuktikan bahwa memang study tour kegiatannya cuma piknik belaka.

Pada Senin, 21 Juli 2025, sejumlah sopir dan pengusaha bus pariwisata menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Sate, Bandung.

Mereka juga melakukan blokade jalan di Jembatan Pasupati.

Aksi ini merupakan bentuk protes terhadap Surat Keputusan Gubernur Jawa Barat yang melarang pelaksanaan study tour bagi pelajar.

Baca juga: Imbas Dedi Mulyadi Tolak Cabut Larangan Study Tour: Sopir Menjerit, Provinsi Lain Keluhkan Hal Ini

Merespon hal itu, melalui akun TikTok-nya, Dedi menjelaskan duduk perkara larangan kegiatan study tour yang telah ia keluarkan lewat Surat Keputusan Gubernur.

Berikut beberapa pernyataan tegas Dedi Mulyadi.

  1. SK Gubernur Hanya Melarang Kegiatan Study Tour

Dedi menegaskan bahwa larangan dalam SK Gubernur tidak berlaku untuk sektor pariwisata secara keseluruhan, tetapi khusus untuk kegiatan study tour oleh sekolah-sekolah.

“Yang dilarang itu ialah kegiatan study tour. Bukan sektor pariwisatanya. SK saya adalah SK study tour,” katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa demonstrasi justru memperlihatkan realitas bahwa banyak kegiatan study tour sebenarnya tidak bersifat edukatif.

“Demonstrasi itu menunjukkan semakin jelas bahwa kegiatan study tour itu sebenarnya kegiatan piknik, kegiatan rekreasi. Bisa dibuktikan dari siapa yang berdemonstrasi—para pelaku jasa kepariwisataan.”

2. Dukungan Aksi dari Komunitas Luar Jabar

Menariknya, aksi tersebut juga mendapat dukungan dari pelaku wisata luar provinsi, seperti komunitas Jeep wisata dari kawasan Gunung Merapi, Yogyakarta.

“Demonstrasi ternyata mendapatkan dukungan dari asosiasi Jeep di daerah Yogyakarta, terutama Jeep yang biasa mengangkut wisatawan di Gunung Merapi,” ujar Dedi.

3. Melindungi Orang Tua dari Beban Finansial

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved