Eksplorasi Kekayaan Kain Tradisional, 25 Desainer Muda Surabaya Unjuk Karya di Innofashion Show 2025
Mahasiswa Textile and Fashion Design Petra Christian University (PCU) Surabaya menampilkan karya fesyen dalam Innofashion Show 2025
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: irwan sy
SURYA.co.id, SURABAYA - Mahasiswa Textile and Fashion Design Petra Christian University (PCU) Surabaya menampilkan karya-karya fesyen dalam perhelatan Innofashion Show 2025 di Mall Ciputra World Surabaya, Kamis (17/7/2025).
Dengan tema 'Illumine', Innofashion Show ke-7 menampilkan hasil eksplorasi material menjadi berbagai koleksi fashion yang menarik dari para desainer muda berbakat itu.
Dibya Adipranata Hody SE M, Dosen Pembimbing dalam Innofashion Show 7 mengatakan, mahasiswa diberi kebebasan untuk mengeksplorasi keunikan diri dan ketertarikannya di berbagai aspek fashion.
“Apa yang mereka pikirkan sangat bagus dan baru. Kami memang mendorong mereka sesuai dengan jati dirinya masing-masing. Ada yang dari awal senangnya ready to wear, baju pesta juga, jadi kami memfokuskan dan supaya mereka punya pembeda dengan yang lain,” ujarnya, Kamis (17/7/2025).
Dengan keunikan diri, Dibya berharap, para mahasiswa bisa membangun personal branding yang berintegritas, sehingga kelak mereka mampu memiliki brand yang khas.
Sebanyak 25 mahasiswa membawa koleksi busana berbahan kain-kain daerah, di mana setiap helainya menjadi sebuah kanvas yang bercerita tentang filosofi, sejarah, dan keahlian secara turun-temurun.
Keragaman motif, warna, dan teknik tenun atau batik mampu menginspirasi, menciptakan jembatan antara tradisi dan modernitas.
“Kami harapkan mereka membuat busana ada cerita di baliknya. Seperti kerja bareng UKM, dengan pengrajin, membuat dan mengolah kain tradisional menjadi modern dan bisa bermanfaat kedepannya nanti,” ujarnya.
Mulai dari pemanfaatan deadstock menjadi gaun pesta yang elegan, perpaduan aksesori logam dengan desain unik, hingga perancangan satu busana dengan beberapa opsi gaya.
Jecelyn Gozal selaku Ketua Panitia mengungkap, ada beberapa kegiatan yang turut meramaikan perhelatan fesyen ini, seperti Exhibition, Workshop, Competition, Talkshow, dan Fashion Show.
Beberapa karya yang juga dipamerkan adalah hasil project kelas dari mahasiswa DFT PCU yang sudah menerapkan teknologi Artificial Intelligence (AI).
“Ini merupakan acara tahunan yang bukan hanya acara tapi wadah bagi mahasiswa tingkat akhir untuk menampilkan karya terbaik di bidang fesyen,” ujarnya.
Jecelyn menyebut bahwa tema Illumine melambangkan semangat, menerangi dan membawa cahaya yang dimaknai harapan, produktivitas, dan inovasi baru di dunia fesyen melalui karya penuh makna.
“Setiap koleksi dari karya-karya yang ditampilkan memiliki cerita, inspirasi dan keunikan sendiri, mulai dari konsep desain dan juga pesan yang ingin disampaikan. Semoga event ini bisa berkontribusi terhadap industri fesyen Indonesia,” tuturnya.
UMK Tuban Cuma Rp 3 Juta, Tapi Tunjangan Rumah Anggota DPRD Capai Rp 11 Juta per Bulan |
![]() |
---|
Bintang Smada Tak Mau Jumawa meski Menang Besar di Opening DBL 2025, Aliqa: Kami Belum Perfect |
![]() |
---|
Live Streaming Kondisi Terkini Demonstrasi Gedung Grahadi Surabaya, Belasan Sepeda Motor Terbakar |
![]() |
---|
Foto-Foto Demonstrasi di Gedung Grahadi Surabaya Hari ini, Belasan Sepeda Motor Terbakar |
![]() |
---|
Comeback Totalitas Telumania dan Sentuhan Baru Songomania Warnai Opening Party DBL Surabaya 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.