Sepak Terjang Mayjen Ahmad Rizal yang Ditunjuk Jadi Dirut Bulog, Eks Dansatgas Ketahanan Pangan

SURYA.co.id - Sosok Mayjen Ahmad Rizal Ramdhani jadi sorotan setelah ditunjuk oleh Erick Thohir menjadi Dirut Bulog menggantikan Letjen Novi Helmy.

Mayjen Ahmad Rizal punya rekam jejak yang cukup moncer di TNI.

Ia bahkan pernah menjabat Komandan Satgas Bawah Kendali Operasi (BKO) Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan).

Diketahui, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir secara resmi mengangkat Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog yang baru.

Penunjukan ini menggantikan Novi Helmy Prasetya, yang kembali bertugas di lingkungan militer per 3 Juli 2025.

Baca juga: Rekam Jejak Letjen Novi Helmy yang Diterima Kembali Berdinas di TNI Usai Tak Jabat Dirut Bulog

Novi sebelumnya menjabat sebagai Dirut Bulog sejak 7 Februari 2025, menjadikan masa jabatannya hanya berlangsung sekitar lima bulan.

“Pak Novi sudah diminta Panglima TNI untuk kembali aktif bertugas. Sekarang sudah ada Dirut baru. Iya, benar, Mayjen TNI Ahmad Rizal,” ujar Erick saat ditemui wartawan di kompleks DPR RI, Jakarta, Selasa (8/7/2025), seperti dikutip dari Kompas.com.

Erick menambahkan bahwa Ahmad Rizal telah menjalankan tugas sebagai pimpinan Bulog sejak beberapa hari terakhir.

“Sudah menjabat, mungkin sudah beberapa hari,” ungkapnya.

Meski begitu, Erick tidak menjelaskan secara rinci alasan penunjukan kembali figur militer sebagai pemimpin di badan usaha negara yang bergerak di sektor pangan tersebut.

Ia hanya menyebut adanya kebutuhan strategis ke depan, terutama terkait penyerapan hasil panen petani.

“Penugasannya mungkin dianggap sudah cukup, dan untuk tahun depan, tantangannya kembali pada tugas penyerapan untuk petani,” jelas Erick.

Ahmad Rizal sendiri merupakan perwira tinggi di jajaran TNI Angkatan Darat.

Jenderal bintang dua ini sebelumnya dipercaya sebagai Komandan Satgas Bawah Kendali Operasi (BKO) Ketahanan Pangan di Kementerian Pertanian. Pengalamannya dalam mengawal sektor pangan menjadi salah satu alasan kuat penunjukannya di posisi strategis ini.

Rekam Jejak Mayjen Ahmad Rizal