Batik Fosfor Surabaya Karya Putri Aprilia Tembus Pasar Global di 4 Negara
Pelaku UMKM Surabaya, Putri Aprilia, membawa batik fosfor ke pasar internasional.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: irwan sy
SURYA.co.id, SURABAYA - Pelaku UMKM Surabaya, Putri Aprilia, membawa batik fosfor ke pasar internasional.
Aneka bentuk dari lembaran kain berwarna cerah dengan motif kontemporer itu diminati pelanggan dari empat negara, yakni Singapura, Jepang, Makau, hingga Afrika.
Putri menyebut, pasar ekspor dimulai dari seorang teman yang tertarik akan keunikan batik fosfor dan membawanya ke Singapura.
Bak gayung bersambut, ternyata produknya ini menarik kalangan turis di Negeri Singa tersebut.
“Pertama teman saya coba bawa satu, dan coba jual. Karena katanya unik kemudian mulai banyak minat. Dari sana toko dia mulai jual produk-produk saya. Dulu awalnya, pasar Singapura suka busana Malay yang warna nude, tapi makin ke sini karena lingkungannya turis berkumpul, di kawasannya Haji Lane, banyak acara malam, jadi makin banyak peminatnya,” ungkap Putri Aprilia kepada SURYA.co.id, Rabu (9/7/2025).
Dari pasar Singapura dan Kawasan Asia merambah ke Florida hingga Afrika.
Putri menilai pasar keduanya cukup bagus, terutama untuk produk handmade.
Hanya saja, butuh pengiriman barang yang cukup besar dibanding pasar Asia.
“Memang pasarnya sudah sampai di sana. Di luar unik dan handmade itu banyak dicari, cuma Afrika pengirimannya eman kalau tidak sekalian banyak. Kalau Singapura kan hand carry, dua koper,” ujarnya.
Seiring berjalannya waktu, Putri mengaku, semakin mengenal selera masing-masing negara.
Dari sana ia juga terus belajar mengembangkan produk batik fosfor.
Seperti halnya di Makau dan Singapura disebut menyukai produk jadi.
Seperti baju, jaket, dari olahan lembaran kain handmade.
Namun berbeda dengan Jepang, yang cenderung memiliki karakter market suka dengan motif tertentu seperti bunga sakura, flamboyan dan produk home dekor.
Sementara di Indonesia, pasar batik fosfor tertinggi masih ada di Bali.
batik fosfor
UMKM
Surabaya
MatalokalUMKM
cenderaloka
Putri Aprilia
surabaya.tribunnews.com
SURYA.co.id
Krominolog UI Sebut Kematian Arya Daru 95 Persen Karena Bunuh Diri, Polisi Tak Cepat Menyimpulkan |
![]() |
---|
Rekam Jejak Adrianus Meliala yang Tepat Prediksi Penyebab Kematian Arya Daru, Fakta Ini Menguatkan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS PJR Polda Jatim Gagalkan Penyelundupan Sabu di Exit Jembatan Suramadu Arah Surabaya |
![]() |
---|
Bank Jatim Gandeng Toko Ladang Selenggarakan Salam Sapa UMKM |
![]() |
---|
Fasilitasi Puluhan Pelaku Usaha Sertifikasi TKDN, Ini Pesan Wali Kota Mojokerto Ning Ita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.