Porprov IX Jatim 2025
Buat Lompatan Luar Biasa Dengan 21 Emas, Jombang Menemukan Titik Kebangkitan di Porprov 2025
Salah satu sorotan datang dari hari penutupan, saat Ardhi Wirayuda melesat di lintasan lari 10.000 meter dan meraih emas.
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, JOMBANG - Para atlet dalam kontingen Jombang mencatatkan lompatan besar selama partisipasinya di Porprov IX Jatim 2025 yang ditutup, Sabtu (5/7/2025) lalu.
Jombang tidak mencapai target 30 emas, namun mencatatkan peningkatan performa selama multievent di Malang Raya itu. Di tengah sengitnya kompetisi antar daerah itu, mereka menorehkan pencapaian yang mencuri perhatian.
Capaian 21 emas dan peringkat 13 menunjukkan bahwa olahraga Jombang sedang bergerak ke arah yang menjanjikan. Padahal di edisi Porprov 2022 dan 2023, Jombang menduduki masing-masing peringkat 21 dan 22.
Kali ini tim Kota Santri membawa pulang 81 medali yang terdiri dari 21 emas, 21 perak, dan 39 perunggu dari 24 cabang olahraga yang diikuti.
Dibanding dua gelaran sebelumnya, catatan ini merupakan lompatan luar biasa. Pada 2022, Jombang harus puas di urutan ke-21 dengan 12 emas. Bahkan ketika menjadi tuan rumah Porprov 2023, duduk di posisi ke-22 dengan 14 emas.
Kini catatan 21 emas menandai titik balik sekaligus isyarat bahwa pembinaan atlet mulai menemukan jalurnya.
Salah satu sorotan datang dari hari penutupan, saat Ardhi Wirayuda melesat di lintasan lari 10.000 meter dan meraih emas.
Nurin Nabila Wahyu Agustin dari tenis lapangan tunggal putri juga menyumbang emas yang mempertebal kebanggaan.
Tidak ketinggalan, Ermifta Atma Puspa Hafsari dari Tarung Derajat kelas 50,1-54 KG putri menutup perjuangannya dengan medali emas yang membanggakan.
Lalu tim pencak silat putra menyumbang perak dari nomor beregu, dan Arfin Ardinata menyumbangkan perunggu dari ajang balap sepeda.
Ketua KONI Jombang, Sumarsono menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada seluruh kontingen yang berjuang tanpa lelah.
Ia menekankan pentingnya menjaga nyala semangat yang sudah tumbuh dan terus mengembangkan sistem pembinaan olahraga yang berkesinambungan.
“Kita belum selesai. Ini bukan puncak, ini titik mula kebangkitan kita. Jombang punya potensi besar dan sekarang saatnya kita rawat bersama-sama,” ucap Sumarsono, Minggu (6/7/2025).
"Dengan hasil yang membanggakan ini, Jombang tidak hanya mencetak medali, tetapi juga menyematkan harapan baru," pungkas Sumarsono. ****
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.