Kapal Tenggelam di Selat Bali

BPBD Jatim : 39 Korban KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali Masih dalam Proses Pencarian

Pemprov Jatim sudah menerjunkan tim ke lokasi kejadian tenggelamnya KPM Tunu Pratama Jaya

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id/Aflahul Abidin
MENANTI KABAR - Keluarga kru KMP Tunu Pratama Jaya menangis di area Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Kamis (3/7/2025) dini hari. KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/2025) malam. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Pemprov Jatim sudah menerjunkan tim ke lokasi kejadian tenggelamnya KPM Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali Kabupaten Banyuwangi lengkap dengan sarana prasarana untuk optimalisasi pencarian korban, Kamis (3/7/2025).

“Sesuai laporan kejadian kami terima, Tim BPBD Prov Jatim langsung melaksanakan dukungan personil guna percepatan pencarian korban tenggelam laka laut,” ujar Kalaksa BPBD Jawa Timur Gatot Soebroto, Kamis (3/7/2025). 

“Mereka membawa peralatan perahu karet 1 unit, dua Mopel (motor tempel) 40 pk 1 unit, Pelampung 5 pc, Tangki bbm mopel 1 unit, Dayung 2 pc, Helm savety 5 pc dan juga Kantong jenazah,” tambah Gatot.

Tim bekerja sama dengan personel BPBD Kabupaten Banyuwangi dan juga SAR melakukan dukungan keposkoan. 

Posko darurat didirikan untuk mempermudah koordinasi dan penanganan kejadian kapal tenggelam termasuk sebagai pusat informasi.

Ia kemudian menjelaskan kronologi kejadian laka kapal tersebut yang terjadi pada hari Rabu, 02 Juli 2025, pukul 23.20 WIB. 

Baca juga: Dua Warga Lumajang Dikabarkan Naik KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali

KMP Tunu Pratama Jaya rute Ketapang - Gilimanuk telah tenggelam di area Perairan Selat Bali, Kab. Banyuwangi. 

“Kejadian tersebut terlihat petugas jaga Syahbandar Gilimanuk. Penyebab tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya karena kebocoran di ruang mesin sehingga kapal terbalik,” ujarnya.

“Informasi sementara saat ini korban selamat berjumlah 29 jiwa dan korban meninggal dunia berjumlah 4 jiwa, Tim SAR gabungan masih melaksanakan pencarian korban yang belum ditemukan,” imbuh Gatot

Baca juga: BREAKING NEWS KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, Angkut 65 Penumpang

Saat ini posko penanganan sudah didirikan dan berada di Pelabuhan Ketapang dan Pos Pendamping berada di Pantai Boom Banyuwangi.

Dan ditegaskan Gatot, Tim BPBD Kab. Banyuwangi dan Personil BPBD Provinsi Jatim (Agen Bencana) telah melakukan dukungan keposkoan di Pelabuhan Ketapang dan bantuan evakuasi korban ke RS rujukan.

“Sampai siang ini, korban selamat ada 29 jiwa, kemudian korban meninggal dunia 4 jiwa. Selain itu kini sedang dilakukan pencarian korban sebanyak 39 Jiwa,” pungkas Gatot.

Diketahui, tenggelamnya kapal tersebut turut membawa 22 kendaraan di dalamnya. 

Selain itu Pos SAR Banyuwangi dan TNI saat ini juga terus melakukan giat pencarian korban.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved