Perampok Ditembak Mati

Update - 2 Perampok yang Ditembak Mati Tim Jatanras Polda Jatim Pernah 2 Kali Beraksi di Tulungagung

Komplotan perampok antar provinsi spesialis pembobol gudang dan toko rokok, disebut pernah 2 kali beraksi di Kabupaten Tulungagung, Jatim.

Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
Istimewa/Tangkapan Layar
KOMPLOTAN PERAMPOK - Salah satu pelaku spesialis pembobol toko atau gudang rokok terekam CCTV warga saat beraksi di gudang PT Sumber Trijaya Lestari di Jalan Ki Mangunsarkoro, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada 25 Maret 2025 dini hari. Komplotan ini juga pernah membobol Toko Niki Sae di Jalan Kapten Kasihin Tulungagung, pada 1 Desember 2022. Mobil jenis minibus yang dipakai komplotan pembobol gudang rokok masuk ke halaman gudang PT Sumber Trijaya Lestari di Jalan Ki Mangunsarkoro Tulungagung 

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Polda Jawa Timur telah mengungkap komplotan perampok antar provinsi spesialis pembobol gudang dan toko rokok pada Senin (2/5/2025) malam.

2 dari 4 perampok tersebut, ditembak anggota Tim Tim Jatanras Polda Jatim hingga meninggal dunia.

Kawanan ini, ternyata pernah 2 kali beraksi di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur (Jatim).

Baca juga: Kronologi Tim Jatanras Polda Jatim Tembak Mati 2 Perampok Antar Provinsi di Sidoarjo

Pertama menyasar Toko Niki Sae di Jalan Kapten Kasihin Kelurahan Kenayan, dan gudang PT Sumber Trijaya Lestari di Jalan Ki Mangunsarkoro, masuk wilayah Kelurahan Jepun.

PT Sumber Trijaya Lestari adalah anak perusahaan PT Sumber Alfaria Trijaya, ritel yang terkenal dengan brand Alfamart.

Gudang ini juga menyuplai barang-barang di Alfamart wilayah Tulungagung dan sekitarnya.

Pembobolan Toko Niki Sae terjadi pada 1 Desember 2022, dengan kerugian sebesar Rp 663 juta lebih.

Toko Niki Sae merupakan distributor rokok di Tulungagung, termasuk distributor mitra Gudang Garam.

Baca juga: Breaking News - Tim Jatanras Polda Jatim Tembak Mati 2 Perampok Antar Provinsi, Tabrak Mobil Polisi

Sementara, gudang PT Sumber Trijaya Lestari dibobol komplotan perampok ini pada 23 Maret 2025.

Pemilik Toko Niki Sae, Cindana, saat ditemui mengakui tokonya pernah kebobolan di tahun 2022.

Namun, Cindana mengaku sudah lupa detail kejadian itu.

“Kerugiannya ya sekitar Rp 600 juta,” ucap Cindana saat ditemui di tokonya, Jumat (13/6/2025).

Menurutnya, pelaku diperkirakan beraksi antara pukul 01.00 WIB hingga 02.00 WIB.

Baca juga: 2 Perampok yang Ditembak Mati Tim Jatanras Polda Jatim, Ternyata Sudah Beraksi di 4 Provinsi

Pembobolan ini baru diketahui sekitar pukul 08.00 WIB, saat akan buka toko.

Kerugian sangat besar karena Toko Niki Sae merupakan distributor besar di Tulungagung.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved