Teken MoU-MoA dengan St John’s University Taiwan, UM Surabaya Siapkan Program 3+1 Double Degree

UM Surabaya memperluas jaringan internasional melalui penandatanganan MoU dan MoA dengan St John’s University Taiwan.

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: irwan sy
UM Surabaya
KERJA SAMA - Perwakilan dari St John’s University Taiwan, TETO Surabaya, Kementerian Pendidikan Taiwan, pimpinan perusahaan-perusahaan asal Taiwan, Direktur International Talent Circulation Base Surabaya, beserta para dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik UM Surabaya usai penandatanganan kerja sama di Gedung At Taawun lantai 2 UM Surabaya,Selasa (3/6/2025). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya memperluas jaringan internasional melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) dengan St John’s University Taiwan.

Rektor UM Surabaya, Dr Mundakir SKep Ns MKep, mengungkapkan salah satu poin utama dari kerja sama ini adalah peluncuran program 3+1 Double Degree, yang memungkinkan mahasiswa menjalani tiga tahun studi di UM Surabaya dan satu tahun di St John’s University dengan dukungan beasiswa penuh.

Selain itu, mahasiswa juga akan memperoleh kesempatan magang dan pengalaman kerja langsung di perusahaan-perusahaan besar di Taiwan.

“Mahasiswa kami diberikan kesempatan luar biasa untuk bergabung dalam program kolaboratif intensif ini. Ini bukan hanya soal mobilitas mahasiswa, tapi juga tentang mencetak generasi unggul berwawasan internasional yang siap bersaing secara global,” ujarnya.

Mundakir juga berharap kolaborasi ini tidak hanya berhenti pada mobilitas akademik, tetapi dapat berkembang menjadi kerja sama yang lebih luas, khususnya di bidang riset dan pengabdian masyarakat.

Menurutnya, bentuk kerja sama seperti ini berpotensi besar berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan baik di tingkat lokal maupun global.

Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik St John’s University, Prof Dr Fan Chun Chienh, menyambut baik kolaborasi antara kedua institusi ini.

Ia menyampaikan optimisme bahwa program ini akan memperkaya wawasan mahasiswa, tidak hanya dari sisi akademik, tetapi juga dari sisi profesional.

“Kami percaya program ini akan memberi manfaat besar bagi kedua institusi, terutama dalam menyiapkan generasi muda yang tangguh dan adaptif di era global,” tandas Fan Chun Chienh.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved