Berita Viral

Sindiran Menohok Dedi Mulyadi ke Pihak Tak Suka dengan Gebrakannya: 100 Hari Sudah Banyak Kepanasan

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melontarkan sindiran yang menohok kepada pihak yang tak suka dengan gebrakan-gebrakannya.

Kompas.com/Farida
SINDIRAN DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi usai mengunjungi RSUD Karawang, Rabu (21/5/2025). 

SURYA.co.id - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melontarkan sindiran yang menohok kepada pihak yang tak suka dengan gebrakan-gebrakannya.

Dedi Mulyadi menyebut baru 100 hari kepemimpinannya, sudah banyak yang kepanasan. Apalagi kalau 5 tahun.

Ia menyebut, meski belum genap 100 hari bekerja sebagai Gubernur Jabar, sudah banyak pihak yang kerap melabelinya sebagai seorang gubernur yang hanya mementingkan konten semata.

Dedi Mulyadi pun menanggapi hal tersebut dengan santai dan enggan meladeni yang mengkritik, tanpa turun membantu masyarakat.

"Biarkan yang nyinyir karena Jawa Barat akan terus mengalami peningkatan pembangunannya.

Ini baru tiga bulan, 100 hari masa kerja tanggal 30 Mei, belum 100 hari saja sudah banyak yang kepanasan, apalagi lima tahun," ujar Dedi dalam pidatonya pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Selasa (20/5/2025), melansir dari Kompas.com.

Dedi mengaku lebih baik dicap sebagai gubernur konten daripada menjadi pemimpin yang hanya bekerja di balik meja, tanpa pernah terjun langsung menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat.

"Daripada gubernur tidur, gubernur protokol, gubernur ingin dihargai, gubernur yang menghabiskan anggaran keluar negeri, teu hayang teuing aing (tidak mau saya seperti itu)," katanya.

Dia pun mengungkapkan bahwa uang yang dipakai untuk bagi-bagi ke masyarakat tidak berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jabar.

Baca juga: Imbas Perseteruan Dedi Mulyadi dan DPRD Jabar Fraksi PDIP, Gubernur Jabar Minta Maaf ke Sosok Ini

Uang tersebut, kata Dedi, berasal dari hasil konten yang diunggah ke YouTube dan media sosial pribadinya.

"Pak Dedi duitnya dari mana? Ngonten. Lebih baik jadi gubernur konten punya duit diberikan kepada rakyat daripada gubernur molor," tuturnya.

Disindir Jadi Gubernur Konten

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, merespons santai sindiran dari Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud. 

Dalam rapat Komisi II DPR RI pada Selasa (29/4/2025), Rudy menyebut Dedi Mulyadi sebagai “Gubernur konten”. 

“Kang Dedi, Gubernur konten, mantap ini Kang Dedi,” ucap Rudy sambil tertawa. Suasana rapat pun sempat pecah oleh gelak tawa peserta lainnya. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved