Digaji Dari Uang Rakyat, Para CPNS Kediri Penerima SK Diminta Bekerja Dengan Sepenuh Hati
Sementara Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa hadir langsung dan menyerahkan SK kepada 768 orang penerima.
Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, KEDIRI - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menegaskan pentingnya integritas dan tanggung jawab bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baru menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai CPNS dan PPPK di lingkungan Pemkab Kediri.
Hal ini disampaikan Mas Dhito dalam sambutan via Zoom saat penyerahan SK untuk ratusan CPNS yang berlangsung di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG), Jumat (23/5/2025).
Dalam pesannya, Mas Dhito mengingatkan bahwa seluruh ASN adalah pelayan publik yang digaji dari uang rakyat. Karena itu, para ASN dituntut untuk bekerja sungguh-sungguh dan dengan hati demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Semua gaji bapak dan ibu berasal dari uang masyarakat. Maka feedbacknya adalah Panjenengan semua harus bekerja dengan hati, penuh tanggung jawab dan tidak malas-malasan," kata Mas Dhito.
Mas Dhito juga menekankan pentingnya peran ASN dalam mendukung program prioritas Pemkab Kediri, khususnya pengentasan kemiskinan ekstrem dan penurunan angka stunting.
Di sektor kesehatan, Mas Dhito berharap tidak ada keluhan layanan, dan bantuan sosial (bansos) bisa disalurkan tepat sasaran sesuai kategori rentan dan miskin ekstrem.
"Saya titip, jangan pernah merasa nyaman dalam zona kemalasan. Tugas bapak ibu besar, dan Kabupaten Kediri butuh ASN yang mau turun langsung menyelesaikan masalah rakyat," tegasnya.
Meski tidak bisa hadir langsung karena tengah menjalani cuti sejak 19 Mei 2025, Mas Dhito memastikan bahwa seluruh proses penyerahan SK berjalan lancar.
Sementara Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa hadir langsung dan menyerahkan SK kepada 768 orang penerima.
Adapun rincian formasi penerima SK adalah 139 CPNS dan 629 PPPK. Untuk CPNS terdiri dari 28 tenaga kesehatan dan 111 tenaga teknis, sedangkan PPPK meliputi 95 guru, 21 tenaga kesehatan, dan 513 tenaga teknis.
Mbak Dewi berharap ASN yang baru bisa langsung beradaptasi dan menunjukkan dedikasi tinggi. "Setelah ini kalian akan magang di kecamatan dan desa sebelum ditempatkan di OPD. Gunakan waktu itu untuk belajar dan menyatu dengan masyarakat," jelas Mbak Dewi.
Sementara Kepala BKD Kabupaten Kediri, Nurhayati menambahkan, seluruh PPPK akan mulai aktif bekerja sesuai formasi pada 1 Juni 2025.
Sedangkan CPNS akan mengikuti orientasi selama empat hari di Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM).
"Setelah proses orientasi selesai, CPNS akan ditempatkan sesuai bidangnya. Harapannya, seluruh ASN bisa langsung berkontribusi nyata di tempat tugasnya masing-masing," tandas Nurhayati. ****
SK CPNS
penyerahan SK CPNS Kediri
Bupati Kediri Hanindito Himawan Pramana (mas Dhito
Wabup Kediri Dewi Mariya Ulfa (Mbak Dewi)
ASN dibayar uang rakyat
perbaikan pelayanan ke masyarakat
Simpang Lima Gumul (SLG)
Kediri
Pemkot Kediri Raih 3 Penghargaan Sekaligus dari BKN, Vinanda Komitmen Hadirkan Manajemen ASN Terbaik |
![]() |
---|
Nama OPD Berganti, Kualitas Pelayanan Dituntut Lebih Tinggi, Bupati Kediri Melantik Ulang 71 Pejabat |
![]() |
---|
Pemerintah Salurkan Beras Untuk 122.000 Keluarga di Kediri, Pemda Tidak Ikut Tentukan Calon Penerima |
![]() |
---|
Rekrut Bek Uzbekistan Khurshidbek Mukhtorov, Persik Kediri: Perkuat Lini Belakang |
![]() |
---|
Terpantai Ngebut Lampaui 100 KM Per Jam, Ratusan Kendaraan Kena Tilang di Ruas Tol Ngawi-Kertosono |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.