Banjir Gresik
Sungai Bengawan Solo Meluap, Desa Bungah Gresik Terendam Banjir 50 Cm
Banjir merendam di Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik, Jawa Timur, akibat Sungai Bengawan Solo meluap.
Penulis: Willy Abraham | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | GRESIK - Banjir merendam di Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik, Jawa Timur, akibat Sungai Bengawan Solo meluap pada Minggu (18/5/2025).
Ketinggian air bervariasi, mulai 30-50 centimeter.
Muhammad Hanif warga Desa Bungah mengatakan, air baru masuk pemukiman sekitar pukul 11.30 WIB.
"Kalau ketinggian air lumayan, sekitar kurang lebih 50 centimeter,” ucapnya, Minggu (18/5/2025).
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, FX Driatmiko Herlambang, mengatakan banjir ini merupakan dampak sungai Bengawan Solo yang meluap karena intensitas hujan di daerah-daerah yang terlintasi selama beberapa pekan.
“Dalam beberapa hari Sungai Bengawan Solo sudah ada peringatan waspada, intensitas hujan turun di beberapa daerah-daerah yang terlintasi,” ujar Miko.
Diketahui Desa Bungah memang memang menjadi salah satu desa di Kecamatan Bungah yang rentan terhadap banjir luapan Sungai Bengawan Solo.
Kondisi ini diperparah dengan tidak adanya tanggul, sehingga ketika air Sungai Bengawan Solo meluap, langsung memasuki area persawahan dan permukiman warga.
Tahun Ini Bangun Kolam Retensi di Kedamean, Pemkab Gresik: Tahun Depan di Balongpanggang |
![]() |
---|
IDI dan IIDI Gresik Salurkan Bantuan Warga Terdampak Banjir di 3 Desa di Balongpanggang |
![]() |
---|
Jalan Raya Morowudi Masih Terendam Banjir, BPBD Gresik Lakukan Monitoring |
![]() |
---|
Ketua DPRD Gresik Syahrul Munir Minta Penanganan Banjir Kali Lamong Harus Terpadu |
![]() |
---|
Banjir Kali Lamong di Gresik Surut, Warga Minta Pengerukan dan Pembuatan Tanggul yang Tinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.