Petani Jember Keluhkan Pencemaran Limbah Tambak Udang, Tim Pemda Segera Lakukan Uji Lab Air Sungai

SURYA.CO.ID, JEMBER - Keluhan para petani di Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember mengenai dugaan pencemaran limbah tambak udang, sudah mendapat respons dari pemda.

Petugas dari Pemkab Jember melakukan uji lab terhadap kualitas air sungai dan sawah yang diduga tercemar limbah tambak. Sebelumnya banyak petani terganggu atas menjamurnya tambak udang di kawasan itu. 

Uji lab sample air sungai yang diduga tercemar limbah tambak itu, dilakukan di laboratorium milik Universitas Jember (Unej).

Asisten Bidang Administrasi Umum Pemkab Jember, Harry Agustriono menjelaskan, uji lab dilakukan untuk membeberkan fakta sebenarnya.

"Pemkab Jember berupaya melakukan tindakan seobjektif dan seadil mungkin. Kami datang dengan melakukan pengambilan sampel air," kata Harry, Senin (12/5/2025).

Menurutnya, Pemkab Jember harus menerjunkan personel untuk mengambil sampel air sungai di sawah di dekat tambak udang.  "Apa yang sudah diadukan masyarakat juga telah kami respons dengan turun ke lapangan," ucap Harry.

Harry mengatakan, hasil uji lab tersebut paling secepat akan keluar dalam sepekan. Sebab diperlukan penelitian menyeluruh di laboratorium. "Tetapi kami pastikan selesai secepatnya," imbuhnya.

Hasil uji lab tersebut, Harry mengaku akan melaporkan langsung ke Bupati Jember, Muhammad Fawait, guna meminta rekomendasi langkah selanjutnya.

"Apa yang harus dilakukan bersama dengan pihak terkait, kami telah berupaya setransparan mungkin untuk mencari solusi," sambungnya. 

Harry menjelaskan langkah ini sengaja dilakukan Pemkab Jember untuk menjaga iklim investasi daerah. "Juga menjaga Jember sebagai kota ramah investasi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi," tuturnya. *****