Tagihan Listrik Penjual Gorengan Jombang

Nasib Penjual Gorengan Usai Tagihan Listrik Rp 12,7 Juta Lunas, Kena Tarif Segini untuk per kWh

Beginilah nasib Masruroh, janda penjual gorengan di Jombang, Jawa Timur, usai tagihan listrik Rp 12,7 juta miliknya lunas.

Kompas.com/Moh Syafii
TAGIHAN LISTRIK - Masruroh, penjual gorengan asal Dusun Blimbing, Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, saat ditemui di rumahnya, Jumat (25/4/2025) malam. Terungkap nasibnya setelah Tagihan Listrik Rp 12,7 Juta Lunas. 

SURYA.co.id - Beginilah nasib Masruroh, janda penjual gorengan di Jombang, Jawa Timur, usai tagihan listrik Rp 12,7 juta miliknya lunas.

Masruroh kini sudah pasang sambungan listrik baru dengan daya 900 VA.

Ia kini dikenakan tarif listrik reguler dan prabayar Rp 1.352 per kWh untuk non subsidi, dan Rp 605 per kWh untuk subsidi.

Diketahui, Manager PT PLN (Persero) ULP Jombang, Dwi Wahyu Cahyo Utomo, menyebut permasalahan yang menimpa Masruroh sudah selesai.

"Sudah lunas di sistem kami sehingga tidak ada permasalahan lagi," ucap Dwi saat dikonfirmasi, Kamis (1/5/2025).

Baca juga: Mampu Lunasi Tagihan Listrik Rp 12,7 Juta Penjual Gorengan, Segini Gaji Sadarestuwati Anggota DPR

Meskipun begitu, pihaknya belum menyampaikan secara detail terkait proses pelunasan tersebut.

"Kami tidak bisa menjelaskan secara detail. Namun secara sistem sudah lunas. Memang ada data-data yang tidak bisa kami ungkap. Seperti transaksi, maupun Id pelanggan, itu merupakan data rahasia yang tidak bisa kami ungkapkan," Dwi menuturkan.

Dirinya menjelaskan, untuk tagihan susulan penertiban pemakaian tenaga listrik (P2TL) atas nama Naif Usman/Masruroh telah dibayarkan melalui nomor register di payment point online bank.

Pihaknya juga memastikan, kebutuhan listrik di rumah Masruroh sudah terkendali.

"Listrik di rumah Ibu Masruroh, sudah pasang baru atas nama Ibu Masruroh dengan daya 900 VA," jelas Dwi.

Pada intinya, lanjut Dwi, pihaknya menjelaskan jika permasalahan yang menimpa Masruroh sudah selesai. 

"Intinya tunggakan ibu Masruroh sudah lunas dan sudah selesai," bebernya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat serta para pelanggan PLN, untuk bisa lebih safety menggunakan listrik.

Menurut penelusuran SURYA.co.id, Masruroh kini cukup membayar tarif listrik Rp 605 per kWh hingga Rp 1.352 per kWh.

Berikut daftar harga lengkapnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved