Ibu di Gresik Terjun ke Sungai dari Perahu Tambang, Suami Ungkap Penyebabnya

Seorang ibu berusia 54 tahun nekat terjun dari atas perahu tambang ke Sungai Kalimas di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jatim.

|
Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
Istimewa
IBU TERJUN KE SUNGAI - Polisi saat melakukan olah TKP eorang ibu terjun ke Sungai Kalimas dari atas perahu tambang di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Selasa (15/4/2025). Hingga kini, pencarian korban masih berlangsung. 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Seorang ibu berusia 54 tahun nekat terjun dari atas perahu tambang ke Sungai Kalimas di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), Selasa (15/4/2025) siang. 

Sebelumnya, diketahui korban sempat mondar mandir di atas perahu tambanga yang menghubungkan Kecamatan Driyorejo, Gresik dengan Kecamatan Taman, Sidoarjo.

Disebutkan, korban bernama Estu Winarni, warga Desa Bambe, Kecamatan, Driyorejo, Gresik.

Berdasarkan informasi seorang saksi yang juga bekerja sebagai pengendali perahu  tambang bernama Roni, korban datang menggunakan daster warna coklat dengan berjalan kaki sekitar pukul 12.30 WIB.

Kemudian,  ikut menyeberang dari arah Desa Bambe, Driyorejo ke Desa Krembangan, Kecamatan Taman, Sidoarjo. 

Berselang 30 menit kemudian, korban ikut menyeberang kembali ke arah Desa Bambe, dari Desa Krembangan.

"Tiba-tiba korban langsung loncat ke Kalimas," kata Kapolsek Driyorejo, Kompol Musihram.

Saat itu, saksi Roni sempat loncat ke sungai dan berusaha menolong korban dengan menggunakan pelampung. 

Namun, korban tidak berhasil ditemukan.

Saksi Roni akhirnya melaporkan kejadian ke perangkat desa, selanjutnya melapor ke Polsek Driyorejo. 

Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian, berkoordinasi dengan Satpolair Polres Gresik untuk melakukan tindakan SAR. 

BPBD Gresik juga sudah berada di lokasi kejadian.

"Menurut keterangan suami korban bernama Mansur, korban mengalami sakit teroid dan mengalami depresi dengan diketemukan rujukan dari dokter," imbuh Kompol Musihram.

Saat ini, proses pencarian korban masih berlangsung di Sungai Kalimas.

Disclaimer: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved